55 Pelaku Usaha di Tempat Wisata Muna Dapat Bantuan COVID-19 Rp 1,2 Juta
Sunaryo, telisik indonesia
Rabu, 02 Juni 2021
0 dilihat
Kadispar Muna, Amiruddin Ako. Foto: Sunaryo/Telisik
" Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Muna, Amiruddin Ako menerangkan, total bantuan yang turun sebesar Rp 69.850.000. Masing-masing pelaku usaha mendapat uang sebesar Rp 1.270.000 "
MUNA, TELISIK.ID - Pelaku usaha di beberapa lokasi wisata di Kabupaten Muna selama pandemi COVID-19 kehilangan mata pencaharian.
Hal tersebut terjadi akibat lokasi wisata ditutup dalam rangka menghindari penyebaran COVID-19.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna pun tidak tinggal diam melihat kondisi para para pelaku usaha yang tak lain adalah pedagang. Satu persatu pelaku usaha dilokasi wisata didata untuk diusulkan mendapatkan bantuan stimulan.
Hasilnnya, ada sekitar 55 pelaku usaha yang mendapat bantuan beruapa uang tunai. Rincianya, 37 pedagang di Pantai Maleura, Lohia dan 18 pedagang di Pantai Walengkabola, Tongkuno.
Baca Juga: Usul Dana Pembangunan Pasar ke Pusat, Pemkab Muna Andalkan Lobi Ridwan Bae
Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Muna, Amiruddin Ako menerangkan, total bantuan yang turun sebesar Rp 69.850.000. Masing-masing pelaku usaha mendapat uang sebesar Rp 1.270.000.
"Bantuanya langsung masuk ke rekening masing-masing pelaku usaha," kata Amiruddin, Rabu (2/6/2021).
Bantuan yang didapat para pelaku usaha itu, berdasarkan hasil verifikasi yang dilakukan Dispar kabupaten dan Dispar Sultra.
Dimana, Dispar kabupaten melakukan pendataan berdasarkan by name by address, kartu keluarga (KK), dan KTP.
Baca Juga: UMKM dan Properti Dongkrak Pertumbuhan Investasi di Mubar
"Penerima bantuan itu adalah benar-benar yang berusaha di lokasi wisata sebagai pedagang makanan dan penyedia ban yang disewakan," terangnya.
Tujuan bantuan tersebut adalah untuk memperkuat stimulus pelaku usaha di tempat wisata di masa pandemi COVID-19.
"Bantuan stimulus itu bersumber dari Dispar Sultra," pungkasnya. (B)
Reporter: Sunaryo
Editor: Fitrah Nugraha
_(78).webp)
