Akibat Bersenggolan, Dua Pengendara Nyaris Baku Hantam Gunakan Parang

Thamrin Dalby, telisik indonesia
Kamis, 03 Maret 2022
0 dilihat
Akibat Bersenggolan, Dua Pengendara Nyaris Baku Hantam Gunakan Parang
Nampak suasana kemacetan akibat pertikaian dua pengendara di Kecamatan Morosi, Konawe. Foto: Thamrin Dalby/Telisik

" Dua pengendara mobil dan motor nyaris baku hantam menggunakan parang akibat bersenggolan di jalan Haji Mago Desa Puuri Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe "

KONAWE, TELISIK.ID - Dua pengendara mobil dan motor nyaris baku hantam menggunakan parang akibat bersenggolan di jalan Haji Mago Desa Puuri Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe.

Akibat kejadian tersebut, ratusan kendaraan tidak dapat melintas hingga terjadi kemacetan panjang sekira 1 kilo meter, lantaran salah seorang pemilik kendaraan mini bus melintang di tengah jalan.

Dari keterangan warga, Itwan, jika kejadian tersebut bermula mobil mini bus yang berwarna silver saling bersenggolan dengan sepeda motor milik warga Morosi, namun saat pengendara motor tersebut mendatangi sang sopir, salah satu penumpang mengamuk dan mengambil parang dan turun dari mobil.

Akibatnya, pengendara motor tersebut melarikan diri dan masuk ke rumah warga dan mengambil sebuah besi. Beruntung warga yang melintas melerai keduanya yang hendak bertikai.

Baca Juga: Ditampar Wakil Bupati TTS, Sopir Ambulance di NTT Lapor Polisi

"Saya tidak tau awalnya bagaimana. Dan siapa yang salah. Karena motor dan ini mobil baku senggol. Dan salah seorang yang duduk di samping sopir marah-marah. Seorang penumpang turun dari mobil sambil bawa parang, untung warga yang berhenti karena macet langsung menahan keduanya," beber Itwan.

Akibat insiden tersebut, kemacetan yang terjadi hingga lebih satu jam lamanya. Tak ada petugas kepolisian yang datang saat kejadian.

Baca Juga: Suasana Hari Nyepi di Ngkaring-Ngkaring Kota Baubau

Beruntung dalam kemacetan tersebut, debuah mobil ambulace yang membawa pasien menuju ke Kota Kendari melintas sambil membunyikan suara horn.

"Hingga mobil yang melintang di tengah jalan dipaksa oleh warga untuk memindahkan mobilnya. Hingga kendaraan lain ikut melintas," pungkasnya. (A)

Reporter: Thamrin Dalby

Editor: Kardin

Artikel Terkait
Baca Juga