Ambang Batas Penghasilan Orang Tua Penerima KIP Kuliah 2025, Ini Syarat Lengkapnya
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Minggu, 16 Februari 2025
0 dilihat
Batas penghasilan orang tua penting bagi penerima KIP Kuliah 2025. Foto: Repro Universitas Jambi
" KIP Kuliah diberikan kepada mahasiswa dari keluarga kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa terkendala biaya "

JAKARTA, TELISIK.ID - Penerimaan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2025 sudah dinantikan. Salah satu persyaratan utama adalah batas penghasilan orang tua penerima bantuan pendidikan tersebut.
KIP Kuliah diberikan kepada mahasiswa dari keluarga kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa terkendala biaya.
Setiap tahunnya, pemerintah menetapkan batas penghasilan orang tua untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran.
Batas Penghasilan Orang Tua Penerima KIP Kuliah 2025
Melansir CNN Indonesia, Minggu (16/2/2025), ada dua kriteria batas penghasilan. Pertama, pendapatan kotor gabungan orang tua atau wali paling banyak Rp4 juta per bulan.
Kedua, pendapatan kotor gabungan orang tua atau wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp750 ribu per bulan.
Jika penghasilan keluarga melebihi angka tersebut, maka calon mahasiswa tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan KIP Kuliah.
Syarat Penerima KIP Kuliah 2025
Selain batas penghasilan orang tua, ada beberapa persyaratan lain yang harus dipenuhi oleh calon penerima KIP Kuliah.
Persyaratan tersebut meliputi:
1. Siswa lulusan SMA/SMK/sederajat tahun berjalan atau maksimal dua tahun sebelumnya.
2. Diterima di perguruan tinggi negeri atau swasta dengan akreditasi yang diakui.
3. Memiliki potensi akademik baik tetapi terkendala keterbatasan ekonomi.
4. Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
5. Memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau surat keterangan tidak mampu (SKTM).
6. Masuk dalam kelompok masyarakat miskin atau rentan miskin dalam Data Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
7. Mendaftar secara online melalui laman resmi KIP Kuliah dan mengikuti seleksi penerimaan perguruan tinggi.
Dokumen yang Harus Disiapkan
Untuk membuktikan kelayakan sebagai penerima KIP Kuliah, calon mahasiswa harus mengunggah sejumlah dokumen saat mendaftar. Dokumen tersebut mencakup:
Baca Juga: Data Penting Mahasiswa, Begini Cara Isi NJOP Meter Syarat Daftar KIP Kuliah 2025
1. Kartu Keluarga (KK) dan KTP calon mahasiswa.
2. Rapor pendidikan SMA/SMK/sederajat sebagai bukti prestasi akademik.
3. Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang telah dilegalisasi.
4. Bukti penghasilan kotor gabungan orang tua atau wali.
5. Bukti kepemilikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) jika sudah memiliki sebelumnya.
6. Sertifikat prestasi akademik atau non-akademik jika ada.
Bantuan yang Diberikan dalam Program KIP Kuliah
Mahasiswa yang lolos seleksi sebagai penerima KIP Kuliah akan mendapatkan berbagai bantuan pendidikan.
Bantuan tersebut terdiri dari:
1. Pembebasan biaya pendidikan atau Uang Kuliah Tunggal (UKT)
2. Pembebasan biaya pendaftaran ujian masuk perguruan tinggi.
3. Bantuan biaya hidup bulanan berdasarkan indeks harga lokal.
Bantuan biaya hidup yang diberikan kepada mahasiswa penerima KIP Kuliah terbagi dalam lima kluster. Besarannya sebagai berikut:
Rp800 ribu per bulan untuk wilayah dengan biaya hidup rendah.
Rp950 ribu per bulan untuk wilayah dengan biaya hidup sedang.
Rp1,2 juta per bulan untuk wilayah dengan biaya hidup menengah.
Rp1,25 juta per bulan untuk wilayah dengan biaya hidup cukup tinggi.
Rp1,4 juta per bulan untuk wilayah dengan biaya hidup tinggi.
Proses Pendaftaran KIP Kuliah 2025
Calon mahasiswa yang ingin mendaftar KIP Kuliah 2025 harus mengikuti prosedur berikut:
1. Membuka laman resmi KIP Kuliah dan membuat akun pendaftaran.
2. Mengisi formulir pendaftaran dengan data pribadi yang valid.
3. Mengunggah dokumen yang menjadi persyaratan penerimaan KIP Kuliah.
4. Memilih jalur seleksi masuk perguruan tinggi yang diinginkan.
5. Menunggu proses verifikasi dan seleksi dari sistem KIP Kuliah.
6. Mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi sesuai jalur yang dipilih.
7. Jika diterima, mahasiswa akan mendapatkan konfirmasi sebagai penerima KIP Kuliah.
Baca Juga: KIP Kuliah 2025 Tidak Dipangkas, Rp 14 Triliun Cair ke Satu Juta Mahasiswa
Kategori Mahasiswa yang Berhak Mendapatkan KIP Kuliah
Tidak semua mahasiswa dapat menerima bantuan KIP Kuliah, hanya yang memenuhi kategori berikut:
1. Pemegang KIP SMA/SMK/sederajat yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi.
2. Siswa dari keluarga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
3. Peserta Program Keluarga Harapan (PKH) atau pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
4. Mahasiswa dari keluarga miskin/rentan miskin berdasarkan data P3KE.
Manfaat Program KIP Kuliah bagi Mahasiswa
Program KIP Kuliah memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Manfaat tersebut antara lain:
1. Akses pendidikan tinggi tanpa beban biaya kuliah.
2. Mendapat bantuan biaya hidup untuk menunjang studi.
3. Meningkatkan kesempatan bagi mahasiswa kurang mampu untuk berprestasi.
4. Mendukung pemerataan pendidikan di seluruh Indonesia.
5. Menjamin mahasiswa dapat menyelesaikan pendidikan tanpa putus kuliah. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS