Petani Buton Dibekali Ilmu Penggunaan Pestisida Aman

Febriyani, telisik indonesia

Selasa, 01 Juli 2025

0 dilihat

Pelatihan Pengguna Pestisida Terbatas yang digelar oleh Aliansi Stewardship Herbisida (Alishter) bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Buton, di Kecamatan Kapuntori, Selasa (1/7/2025). Foto: Febriyani/Telisik

BUTON, TELISIK.ID – Ratusan petani di Kecamatan Kapuntori, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara, kini lebih cerdas dalam menggunakan pestisida.

Mereka baru saja mengikuti Pelatihan Pengguna Pestisida Terbatas yang digelar oleh Aliansi Stewardship Herbisida (Alishter) bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Buton.

Pelatihan ini bukan sekadar formalitas, melainkan upaya konkret untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani, demi keselamatan mereka dan lingkungan.

Baca Juga: Siswa SMAN 3 Siotapina Buton Raih 4 Medali di Kejurnas Kempo Makassar

Denis Priyanto, Ketua Panitia Penyelenggara, menjelaskan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari agenda rutin Alishter di berbagai wilayah Indonesia.

"Ini sudah pelatihan kedua kami di Buton," ungkapnya, Selasa, (1/7/2025).

Pelatihan ini krusial karena petani adalah pengguna utama pestisida, yang berfungsi melindungi tanaman dari hama dan gulma, memastikan nutrisi terserap optimal.

"Fokus utama kami adalah memastikan petani menggunakan pestisida dengan bijak dan aman, baik bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar," jelas Denis.

Untuk memperkaya materi, pelatihan ini menghadirkan narasumber dari berbagai bidang.

Dinas Pertanian Buton berbagi tentang regulasi, perizinan, dan pemahaman label pestisida, membantu petani membedakan produk legal dan ilegal.

Dinas Kesehatan Buton memberikan panduan penanganan pertama jika terjadi keracunan, sehingga petani tahu cara bertindak saat insiden tak terduga.

Pihak Alishter mendemonstrasikan perawatan alat semprot (sprayer) dan kalibrasinya, memastikan penggunaan pestisida lebih efektif.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton, Ma’mul Jaya, menegaskan pentingnya pelatihan ini.

"Ini bukan hanya soal produktivitas, tapi juga soal keselamatan kerja," tegasnya, menyoroti pentingnya penggunaan pestisida terbatas secara bijak.

Baca Juga: Wabup Muna Asrafil Sentil OPD Tak Rawat Tanaman Jelang Penilaian

Senada dengan Ma’mul, Kepala Desa Mabulugo, Nardin, mengapresiasi penyelenggaraan pelatihan bagi petani dalam penggunaan pestisida.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat karena dapat mengedukasi para petani kami tentang penggunaan pestisida," ujarnya.

Dengan bekal pengetahuan ini, petani Buton diharapkan dapat bekerja lebih aman, mengelola lahan dengan lebih baik, dan menghasilkan panen yang lebih berkualitas tanpa mengorbankan kesehatan atau lingkungan. (A)

Penulis: Febriyani

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS