Anwar Machmud, Bacaleg Kota Kendari Si Kader Tulen PDIP

La Ode Muhlas, telisik indonesia
Rabu, 14 Juni 2023
0 dilihat
Anwar Machmud, Bacaleg Kota Kendari Si Kader Tulen PDIP
Bacaleg Kota Kendari dapil Kecamatan Kadia-Wuawua asal PDIP, Anwar Machmud. Dia juga kini menjabat sebagai Sekretaris DPC PDIP Kota Kendari. Foto: Anwar Machmud

" Struktur pengurus DPC PDIP Kota Kendari kembali menempatkan petugasnya, Anwar Machmud maju berebut kursi legislatif untuk dapil Kecamatan Kadia-Wuawua pada Pemilu 2024 mendatang "

KENDARI, TELISIK.ID - Struktur pengurus DPC PDIP Kota Kendari kembali menempatkan petugasnya, Anwar Machmud maju berebut kursi legislatif untuk dapil Kecamatan Kadia-Wuawua pada Pemilu 2024 mendatang.

Anwar juga saat ini dipercaya sebagai Sekretaris DPC PDIP Kota Kendari waktu kepengurusan di bawah kepemimpinan Ishak Ismail.

Dia hingga kini merupakan kader setia partai berlambang kepala banteng moncong putih, terhitung sejak masuk keanggotaan masa akhir 1990-an. Tercatat PDIP masih menjadi partai satu-satunya tempat Anwar bernaung.

Anwar mengawali perjalanan politiknya setelah menjadi bagian dari struktur kepengurusan PDIP tingkat Kecamatan Mandonga dengan jabatan sekretaris. Masa bergabungnya Anwar ketika itu, tepat PDIP sedang mengalami gejolak sesudah terjadi dualisme kepengurusan antara kubu Megawati Soekarnoputri melawan Soerjadi.

Kekacauan itu diduga sengaja dibuat orde baru untuk memecah kekuatan partai yang getol mengkritisi jalannya pemerintahan Soeharto, karena dinilai banyak melakukan tindakan penindasan.

Baca Juga: Di Balik Makan Malam Mesra Jokowi dan Ganjar, Dukungan Sudah Jelas

Anwar yang turut menjadi bagian dari gerakan demonstrasi massa 1998 dalam upaya menjatuhkan kekuasaan orde baru, memilih bergabung bersama kelompok pimpinan Megawati yang ia nilai sejalan dengan semangat pemikirannya.  

Pilihan untuk terlibat aktif ke dunia politik dilatari pemahaman Anwar yang melihat kekuasaan sebagai tempat mewujudkan segala bentuk pemikirannya. Menurutnya, masing-masing warga negara penting mengetahui bagaimana sistem politik bekerja mempengaruhi lingkup sosial.

Minat Anwar terhadap politik tumbuh semasa ia masih aktif menjadi mahasiswa di Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari. Anwar merupakan alumni mahasiswa Jurusan Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) angkatan 1991.

Di kampus, Anwar sempat bergabung ke dalam organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Kendati tak begitu punya keterlibatan banyak pada kegiatan organisasi hijau hitam, tetapi Anwar kerap bersentuhan dengan teman-temannya yang aktif membangun gerakan mahasiswa menentang pemerintahan kala itu.

Hubungan Anwar bersama teman-temannya terus berlanjut hingga studi selesai dan keluar dari hiruk pikuk kehidupan kampus. Sebagian temannya kemudian masuk keanggotaan PDIP sehingga membuat Anwar pun sering mendatangi sekretariat partai untuk menyambung silaturahmi.  

Sampai akhirnya, Anwar juga turut memilih menjadi anggota PDIP saat partai tengah menjajaki masa transisi pasca mengalami perseteruan. Hanya selang beberapa tahun setelahnya, Anwar lalu ditarik masuk dalam struktur kepengurusan tingkat kabupaten/kota. Sejak saat itu, dia selalu dilibatkan setiap kegiatan partai dengan menempati tugas strategis.

Pada gelaran pemilihan presiden (Pilpres) 2014 periode awal kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi), Anwar diberi tugas untuk mengkoordinir kerja-kerja pemenangan di Kota Kendari. Waktu yang sama pula Anwar bekerja untuk kemenangan dirinya yang tampil sebagai calon anggota legislatif (Caleg) Kota Kendari dapil Kecamatan Kadia-Wuawua. Namun dewi keberuntungan belum berpihak, Anwar gagal lolos menjadi legislator.

Selain itu, Anwar juga berjibaku dalam upaya merebut kemenangan pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Tenggara saat PDIP mencalonkan Hugua menjadi wakil berpasangan dengan mantan Wali Kota Kendari, Asrun.

Kemudian jelang memasuki periode kedua masa pemerintahan Jokowi, tenaga Anwar kembali dikerahkan untuk kerja pemenangan ketika Pilpres 2019. Usahanya saat itu terbagi setelah ia kembali nyaleg di dapil yang sama meski hasilnya Anwar kalah lagi. Perolehan suara partainya hanya mampu mengirim satu nama di dapilnya. Sementara ia menempati posisi kedua jumlah raupan suara partai.

Ketika virus COVID-19 merebak hingga nyaris melumpuhkan semua aktivitas, Anwar turut andil saat PDIP menyalurkan bantuan untuk mengantisipasi dampak meluasnya penyakit yang menjangkiti manusia di seluruh dunia itu.  

Baca Juga: Kader Demokrat Seluruh Indonesia Datang ke Jakarta Hadapi Moeldoko, SBY Akan Turun ke Jalan

Pilcaleg 2024 mendatang terhitung sudah kali ketiga Anwar bertarung merebut kursi wakil rakyat. Majunya kali ini membawa misi sesuai semangat tujuan utama partai, yakni menghadirkan kesejahteraan hidup bagi masyarakat kelas bawah.

Sejauh ini Anwar terus menjaga hubungan kedekatan bersama konstituennya terutama kelompok "wong cilik," seperti halnya ciri khas gerakan PDIP yang selalu bersentuhan langsung dengan masyarakat tingkatan menengah ke bawah.

Bendahara DPC PDIP Kota Kendari, Apriliani Puspitawati, melihat Anwar Machmud sebagai sosok yang gigih, konsisten, serta mempunyai kepedulian tinggi terhadap sesama kader partai.

Apriliani mulai bekerja sama dengan Anwar sejak bergabung di PDIP 2016. Sejauh pengamatannya, Anwar memiliki prospek kerja sangat baik. Semua pekerjaan yang diembankan padanya pasti diupayakan agar selesai sesuai target capaian.

Menurut Apriliani, beberapa program kerja partai yang sudah digagas Anwar selalu menyasar untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat banyak. (B)

Penulis: La Ode Muhlas

Editor: Kardin

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga