Atlet Angkat Berat Rebeka Koha Memeluk Islam, Dicap Penghianat dan Bangkit Kembali di Panggung Internasional

Merdiyanto , telisik indonesia
Selasa, 07 Oktober 2025
0 dilihat
Atlet Angkat Berat Rebeka Koha Memeluk Islam, Dicap Penghianat dan Bangkit Kembali di Panggung Internasional
Atlet angkat berat Latvia, Rebeka Koha, memilih Islam meski dianggap penghianat. Foto: Repro Jauns

" Kisah Rebeka Koha, atlet angkat berat wanita asal Latvia yang kini dikenal sebagai Rebeka Ibrahima, terus menginspirasi banyak orang di seluruh dunia "

JAKARTA, TELISIK.ID - Kisah Rebeka Koha, atlet angkat berat wanita asal Latvia yang kini dikenal sebagai Rebeka Ibrahima, terus menginspirasi banyak orang di seluruh dunia.

Lahir pada 19 Mei 1998, Rebeka pernah menjadi bintang olahraga dengan meraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 dan medali emas Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2019.

Namun, perjalanan hidupnya berubah drastis ketika ia memeluk Islam pada Juli 2020, menandai babak baru yang penuh kedamaian dan tantangan.  

Perjalanan spiritual Rebeka dimulai dari pertemuan dengan Moaz Ibrahim, atlet angkat besi asal Qatar yang kemudian menjadi suaminya.

Baca Juga: Cara Unik Billy Bujuk Vika Kolesnaya Jadi Mualaf Sebelum Resmi Menikah

Setelah mempelajari ajaran Islam, Rebeka melakukan syahadat pada 26 Juli 2020, dan mengumumkan konversinya melalui media sosial.

"Hari ini adalah hari spesial bagi saya karena saya menjadi seorang Muslim. Saya percaya bahwa babak baru dan indah dalam hidup saya bisa dimulai," tulisnya, seperti dikutip dari tasnimnews.com, Selasa (7/10/2025).

Ia juga menghapus semua postingan media sosial sebelumnya dan mulai mengenakan hijab, simbol komitmen barunya.

Konversi ini menuai kontroversi di Latvia, di mana ia disebut sebagai "pengkhianat" oleh sebagian orang, tapi juga mendapat dukungan dari komunitas Muslim global.

Setelah menikah dengan Moaz, Rebeka pindah ke Qatar, menjadi warga negara di sana, dan bahkan berkompetisi di bawah bendera Qatar, termasuk memenangkan medali di Kejuaraan Asia Barat.  

Ia sempat hiatus (istirahat sejenak) untuk melahirkan anak, tapi pada 2025, Rebeka bangkit kembali. Pada April 2025, ia merebut medali perunggu di Kejuaraan Eropa Angkat Besi di Moldova, kali ini mewakili Latvia lagi dengan nama Rebeka Ibrahima, dengan hasil dwiboj 171 kg di kategori 59 kg.

Pelatihnya, Eduards Andruskevics, menyebut kembalinya Rebeka didorong oleh motivasi pribadi dan dukungan keluarga.

Baca Juga: Menapaki Jejak Orang Tua, Gadis Remaja di Kota Kendari Temukan Hidayah Setelah Mualaf

Kisah Rebeka mengajarkan bahwa iman bisa menjadi sumber kekuatan di tengah tekanan karir atletik.

"Islam memberi saya kedamaian dan tujuan hidup yang lebih dalam," ucapnya, mengutip dari aboutislam.net, Selasa (7/10/2025).

Kini, sebagai ibu dan atlet, ia menjadi teladan bagi mualaf di seluruh dunia, membuktikan bahwa perubahan besar bisa membawa prestasi baru.

Bagi umat Islam Indonesia, kisahnya mengingatkan akan keindahan hidayah yang datang tak terduga, bahkan dari arena olahraga yang keras. (C)

Penulis: Merdiyanto

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga