Begini Efek Terparah Berhubungan Badan di Kamar Mandi

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Jumat, 20 September 2024

0 dilihat

Banyak orang yang tidak menyadari, bahwa melakukan aktivitas seksual di kamar mandi dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan dan keselamatan. Foto: Repro Pexels

KENDARI, TELISIK.ID - Berhubungan seks di kamar mandi bisa menjadi cara menarik untuk menjaga keharmonisan dengan pasangan. Kegiatan ini dianggap sebagai variasi yang dapat menambah keintiman dalam hubungan.

Namun, sebelum mencobanya, ada baiknya mengetahui risiko yang mungkin terjadi ketika melakukan aktivitas tersebut di tempat seperti kamar mandi.

Meskipun terdengar menyenangkan, berhubungan seks di kamar mandi bukan tanpa bahaya. Kebersihan kamar mandi dan keamanan lantai menjadi faktor penting yang harus diperhatikan.

Jika tidak, Anda bisa terkena penyakit tertentu atau bahkan mengalami kecelakaan saat berhubungan badan di kamar mandi.

Variasi Posisi Seks di Kamar Mandi

Mengutip alodokter.com, Jumat (20/9/2024), kamar mandi dapat memberikan peluang untuk mencoba berbagai posisi seks yang berbeda. Salah satu variasi yang umum dilakukan adalah bercinta di wastafel.

Baca Juga: Metode Ini Mampu Tangkal Alzheimer dan Lima Proteksi Menuju Penuaan Sehat

Posisi ini memungkinkan wanita duduk di wastafel, sementara pasangannya melakukan penetrasi sambil berdiri. Namun, penting untuk memastikan bahwa wastafel tersebut kuat dan aman digunakan.

Selain itu, bercinta di bathtub atau jacuzzi juga bisa menjadi variasi menarik. Berendam dalam air hangat dapat memberikan rasa rileks pada tubuh dan pikiran, serta meningkatkan kualitas hubungan intim.

Posisi lain yang bisa dicoba adalah bercinta di bawah pancuran air, di mana pria melakukan penetrasi dari belakang tubuh wanita.

Risiko Seks di Kamar Mandi

Seks di kamar mandi memiliki beberapa risiko yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah penularan kuman. Kamar mandi sering kali menjadi tempat berkembang biaknya bakteri, jamur, dan virus penyebab penyakit.

Mikroorganisme tersebut dapat menempel pada berbagai permukaan, seperti lantai, keran, bak mandi, dan bahkan handuk.

Vagina yang kering juga menjadi masalah saat berhubungan seks di kamar mandi. Air tidak dapat berfungsi sebagai pelumas alami, malah melarutkan cairan vagina.

Oleh karena itu, disarankan menggunakan pelumas berbahan dasar silikon yang tidak mudah larut dalam air. Ini penting agar vagina tetap nyaman saat berhubungan intim.

Risiko lain yang tidak kalah penting adalah bahaya jatuh atau terpeleset. Lantai kamar mandi yang basah dan licin bisa menjadi penyebab kecelakaan saat melakukan hubungan intim. Jika tidak berhati-hati, Anda bisa saja terpeleset dan mengalami cedera serius.

Tips Mengurangi Risiko Berhubungan Seks di Kamar Mandi

Untuk meminimalkan risiko, pastikan kebersihan kamar mandi selalu terjaga. Lakukan pembersihan menyeluruh setidaknya seminggu sekali menggunakan disinfektan.

Baca Juga: Begini Efek Paling Parah Kebanyakan Tidur Dibanding Kurang Tidur

Selain itu, gunakan alas karet atau tikar anti selip untuk mengurangi kemungkinan terpeleset. Pilih juga lokasi yang aman di dalam kamar mandi saat bercinta.

Penggunaan pelumas sangat disarankan, terutama pelumas berbahan dasar silikon yang tidak larut dalam air. Jika menggunakan kondom, pastikan kondom sudah dipasang sebelum masuk ke bathtub atau pancuran air, dan pilih ukuran yang sesuai dengan penis untuk mencegah air masuk ke dalam kondom.

Variasi Lokasi Lain Selain Kamar Mandi

Jika seks di kamar mandi terlalu berisiko bagi Anda, cobalah mencari variasi lokasi lain yang lebih aman. Misalnya, melakukan hubungan intim di tempat tidur, sofa, atau bahkan dapur yang bersih dan aman bisa menjadi pilihan.

Yang terpenting, selalu perhatikan aspek kebersihan dan keamanan dalam setiap aktivitas bercinta.

Jangan lupa juga untuk selalu melakukan foreplay sebelum berhubungan seks, baik di kamar mandi maupun tempat lainnya.

Foreplay penting untuk membangun keintiman serta meningkatkan kenyamanan dan kepuasan bersama pasangan. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS