DLHK Kendari Tambah Tong Penampungan Atasi Sampah di Kolam Retensi Boulevard

Siti Nabila, telisik indonesia
Selasa, 17 Desember 2024
0 dilihat
DLHK Kendari Tambah Tong Penampungan Atasi Sampah di Kolam Retensi Boulevard
Kadis DLHK Kota Kendari, Paminuddin (kiri), dan sampah berserakan di sekitar pengunjung kawasan Boulevard. Foto: Nabila/Telisik

" Kawasan Kolam Retensi Boulevard, yang menjadi salah satu ikon ruang terbuka hijau di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, kini menghadapi permasalahan serius terkait sampah plastik yang berserakan "

KENDARI, TELISIK.ID – Kawasan Kolam Retensi Boulevard, yang menjadi salah satu ikon ruang terbuka hijau di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, kini menghadapi permasalahan serius terkait sampah plastik yang berserakan.

Keindahan kawasan yang seharusnya menjadi tempat relaksasi bagi warga tercoreng dengan pemandangan sampah, mengurangi kenyamanan pengunjung yang datang setiap hari.

Kolam Retensi Boulevard selalu ramai pada hari libur, di mana pengunjung beraktivitas seperti senam, jogging, atau sekadar menikmati suasana.

Baca Juga: BPMP Sultra Target Goes to School Bisa Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Kesehatan Siswa

Namun, sebagian pengunjung tampak tidak disiplin dalam membuang sampah, yang menyebabkan sampah berserakan di berbagai titik di kawasan tersebut.

Dalfin, salah seorang pengunjung setia Kolam Retensi, mengungkapkan ketidaknyamanannya dengan kondisi sampah yang berserakan. Menurutnya, pemandangan sampah di sekitar area olahraga sangat mengganggu kenyamanan pengunjung.

“Sampah yang berserakan di sini membuat saya tidak nyaman. Banyak orang berolahraga, tapi melihat sampah di sekitar itu tidak etis,” ujar Dalfin, yang berharap agar ada perhatian lebih dari pemerintah, Selasa (17/12/2024).

Dalfin juga mengusulkan agar pemerintah Kota Kendari menambah jumlah tong sampah di kawasan tersebut. Ia menyatakan bahwa meskipun sampah cukup banyak, tong sampah yang tersedia masih terbatas, sehingga menyebabkan sampah menumpuk di beberapa titik.

Pengunjung lainnya, Nayla, juga mengungkapkan hal serupa. Meskipun sering datang untuk menikmati udara segar, ia mengaku terganggu dengan keberadaan sampah di sekitar kawasan yang seharusnya nyaman untuk berjalan-jalan atau duduk santai.

“Saya sangat suka datang ke sini untuk berjalan-jalan atau sekadar duduk santai menikmati jajanan, tapi kehadiran sampah kadang membuat suasana jadi tidak enak. Kalau bisa, lebih banyak tong sampah agar pengunjung lebih mudah membuang sampah pada tempatnya,” harap Nayla.

Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kendari, Paminuddin, mengungkapkan rencananya untuk menambah fasilitas tempat sampah di sekitar kawasan Kolam Retensi. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi sampah yang berserakan di area tersebut.

“Setiap sore, kawasan Kolam Retensi selalu ramai pengunjung, dan tidak bisa dipungkiri sampah sering berserakan. Untuk itu, saya akan menambah tong sampah agar masyarakat bisa lebih leluasa membuang sampah dengan baik,” ujar Paminuddin.

Baca Juga: BTN Bidik Potensi Sulawesi Tenggara untuk Target Bangun 3 Juta Rumah pada 2025

Paminuddin juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga fasilitas yang telah disediakan oleh pemerintah. Ia menyoroti perilaku tidak bertanggung jawab yang merusak fasilitas umum, seperti tempat sampah yang sering dirusak atau dicuri.

“Banyak fasilitas yang telah kami sediakan sering dirusak atau dicuri. Saya harap masyarakat bisa menjaga fasilitas tersebut dengan baik,” harap Paminuddin.

Paminuddin pun berharap agar masyarakat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan. (A)

Penulis: Siti Nabila

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga