Dua Desa di Kabaena Terendam Banjir, di Tempat Lain Pohon Tumbang Tutupi Jalan Raya
Hir Abrianto, telisik indonesia
Jumat, 10 Desember 2021
0 dilihat
Baniir di Desa Emokolo dan pohon tumbang di Desa Rahadopi, Bombana. Foto: Humas Polres
" Setelah hujan berjam-jam, banjir bandang melanda Desa Eemokolo dan Desa Tedubara, Kecamatan Kabaena Utara, Kabupaten Bombana "
BOMBANA, TELISIK.ID - Setelah beberapa kecamatan dan puluhan desa terendam banjir beberapa waktu lalu, kini dua desa di Pulau Kabaena terendam banjir, Jumat (10/12/2021).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, setelah hujan turun berjam-jam, bencana alam banjir bandang melanda Desa Eemokolo dan Desa Tedubara, Kecamatan Kabaena Utara, Kabupaten Bombana.
Kapolsek Kabaena, Iptu Bastian H, SH saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Katanya, sekitar pukul 08.00 wita Jumat (10/12/2021) bertempat di Desa Eemokolo dan Desa Tedubara, Kecamatan Kabaena Utara, Bombana, terjadi bencana alam banjir bandang.
"Akibat banjir tersebut, puluhan rumah terendam. Ditaksir ketinggian air sekitar 30 sentimeter. Dalam kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa," ujarnya saat dikonfirmasi.
Saat ini pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat agar mengimbau kepada masyarakat tetap waspada apabila terjadi banjir susulan karena saat ini sudah memasuki musim penghujan.
Baca Juga: Pelabuhan Ferry Kolaka - Bajoe Kembali Beroperasi
Selain banjir, jaringan listrik juga terputus di jalur Teomokole-Rahadopi Kecamatan Kabaena akibat pohon yang tumbang, menutup jalan raya dan menimpa kabel listrik.
Pohon tumbang akibat hujan keras bersamaan dengan angin kencang menimpa kabel dan tiang listrik PLN Ranting Sikeli yang mengakibatkan tiga desa yaitu Desa Rahadopi, Desa Tirongkotua, Kecamatan Kabaena, dan Desa Tangkeno, Kecamatan Kabaena Tengah, mengalami pemutusan arus listrik sehingga untuk sementara ketiga desa tersebut dilakukan pemadaman.
Baca Juga: Akses Jalan Tertutup Pasir dan Tanah, SAR Temukan 4 Mayat Korban Letusan Semeru
"Saat ini masyarakat berbondong-bondong melakukan pembersihan pohon tumbang sementara kami juga lakukan koordinasi dengan pihak PLN agar segera melakukan perbaikan listrik sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat," pungkas Bastian. (C)
Reporter: Hir Abrianto
Editor: Haerani Hambali
