Gadis Asal Muna Putuskan Mualaf karena Ajakan Sang Ayah yang Non Muslim

Wa Ode Fatima Azzahra, telisik indonesia
Selasa, 13 Desember 2022
0 dilihat
Gadis Asal Muna Putuskan Mualaf karena Ajakan Sang Ayah yang Non Muslim
Lussy Natasha Dilla, gadis asal Muna yang mualaf karena ajakan sang ayah. Foto: Ist.

" Dilla sendiri sudah tertarik dengan Islam sejak masih kecil. Hal ini terjadi karena dia sering merasa dikucilkan oleh teman-temannya "

KENDARI, TELISIK.ID - Lussy Natasha Dilla (24) seorang gadis asal Muna yang memutuskan mualaf karena ajakan sang ayah. Sang ayah, Hendri Kusuma Riyanto, adalah seorang non muslim yang kemudian mendapat hidayah dan memutuskan mualaf, lalu mengajak seluruh keluarganya masuk Islam.

Dilla sendiri sudah tertarik dengan Islam sejak masih kecil. Hal ini terjadi karena dia sering merasa dikucilkan oleh teman-temannya yang hampir semuanya beragama Islam.

"Dulu waktu masih kecil kan biasa teman-temanku disuruh bersihkan masjid, saya juga ikut. Tapi tiba di masjid, teman-temanku suka bilang ihhhh kamu tidak boleh masuk masjid, disitumi kadang sa rasa kenapa ka saya tidak boleh?" cerita Dilla, Minggu (11/12/2022).

Dengan kisah yang cukup panjang tentang ibunya yang dulu beragama Islam kemudian murtad karena menikah dengan sang ayah yang Kristen.

"Dulu kan mamaku Islam. Tapi Karena menikah dengan bapakku jadi dia masuk Kristen," lanjutnya.

Baca Juga: Kisah Angela Gadis Asal Kolaka yang Mualaf Setelah Belajar Islam Selama 9 Bulan

Setelah Dilla duduk di kelas 2 SMA, pulang dari belajar agama Kristen, sesampainya di rumah, tiba-tiba sang ayah bertanya, apakah mereka bersedia masuk Islam?

"Sa pulang dari belajar agama Kristen, pas tiba di rumah bapakku dia tanya, kalian mau ka masuk Islam?"

Pada saat itu juga tepat di hari Jumat di tahun 2015, mereka masuk Islam. Sebelumnya mereka dibimbing oleh pamannya. Yang kemudian mereka disahkan di Masjid Agung Kota Raha.

Baca Juga: Kisah Bocah 8 Tahun Pandai Ngaji Sebelum Mualaf

"Pada hari itu juga kita langsung masuk Islam. Sa ingat sekali hari itu hari Jumat, saya kelas 2 SMA berarti tahun 2015, itu hari pas kita mau disahkan masuk Islam hujan deras se-Kota Raha," ujar Dilla mengenang masa itu.

Setelah hari itu, Dilla memutuskan untuk mengenakan jilbab sampai saat ini. Dia merasakan hatinya makin damai setelah masuk Islam.

"Dilla sama adik-adiknya langsung mau pakai jilbab pas masuk Islam," ujar sang ayah. (A)

Penulis: Wa Ode Fatima Azzahra

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga