Gara-Gara Helm, Tangan Seorang Pemuda Nyaris Putus Ditebas Parang

Thamrin Dalby, telisik indonesia
Jumat, 01 Januari 2021
0 dilihat
Gara-Gara Helm, Tangan Seorang Pemuda Nyaris Putus Ditebas Parang
Korban saat berada di Polsek Poasia. Foto: Thamrin Dalby/Telisik

" Saya tidak tau Pak kalau dia punya parang di mobil. Pada saat sedang berkelahi, dia lari ke mobil mengambil parang, dan menebas lengan kanan saya hingga nyaris putus. "

KENDARI, TELISIK.ID - Hanya karena diduga tidak terima helmnya dipakai, seorang pemuda tega menebas rekannya dengan parang, hingga lengannya hampir putus.

Kejadian berawal ketika sekelompok pemuda pesta miras di Lorong Jambu. Usai pesta miras untuk merayakan pergantian tahun itu, mereka bubar. Korban Asr pulang menumpang mobil tersangka RD.

Dalam perjalanan pulang, korban yang merupakan warga Jalan Kancil, Kelurahan Anduonohu, Kota Kendari, bertengkar dengan tersangka, gara-gara tersangka mengetahui bahwa korban pernah memakai helm tersangka.

Akibat pertengkaran itu, lengan kanan korban mengalami luka akibat bacokan parang. Didampingi kedua orang tuanya, Asr mendatangi Polsek Poasia untuk melaporkan kasus penganiayaan yang dilakukan oleh sahabatnya sendiri, RD.

Baca juga: Pemuda di Kendari Tewas Ditikam di Malam Tahun Baru

Di hadapan petugas, korban mengaku sebelumnya mereka sedang mengadakan pesta miras. Usai pesta miras, tersangka mengantar korban pulang dengan mengendarai mobil tersangka.

Namun dalam perjalanan, tersangka dan korban bertengkar. Tersangka menghentikan mobilnya, mereka pun berkelahi di pinggir Jalan Martandu dekat bundaran tank. Namun korban tidak menyangka, tersangka ternyata memiliki parang dalam mobil dan menggunakannya untuk menebas korban pada lengan korban hingga nyaris putus.

"Saya tidak tau Pak kalau dia punya parang di mobil. Pada saat sedang berkelahi, dia lari ke mobil mengambil parang, dan menebas lengan kanan saya hingga nyaris putus," jelas Asr di hadapan polisi.

Usai menerima laporan, korban pun dibawa ke Rumah Sakit Bhyangkara untuk divisum. (A)

Reporter: Thamrin Dalby

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga