Hendak ke Pasar, Pedagang Sayur Ini Temukan Bayi di Teras Rumah

Muh. Sabil, telisik indonesia
Sabtu, 23 Oktober 2021
0 dilihat
Hendak ke Pasar, Pedagang Sayur Ini Temukan Bayi di Teras Rumah
Bayi malang yang ditemukan oleh pedagang sayur di Koltim. Foto: Ist.

" Sedang mengemasi barang-barang dagangannya, ia mendengar suara tangisan bayi. Kemudian saat ia membuka pintu, ia melihat bayi tergeletak di teras rumah yang diselimuti sarung "

KOLAKA TIMUR, TELISIK - Seorang pedagang sayur asal Desa Lalowosula, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur, menemukan bayi di teras rumahnya, Jumat (22/10/2021).

Bayi tersebut ditemukan warga bernama Tedy (28). Diperkirakan bayi tersebut baru berumur sekira 10 hari.

Kapolsek Ladongi, Iptu Putu Suwitra ketika dikonfirmasi, membenarkan hal itu.

“Bayi tersebut seberat 2,9 kg, kisaran usia 10 hari. Ditemukan di pintu depan rumah milik warga setempat,” ujar Suwitra, Sabtu (23/10/2021).

Lanjut Iptu Putu Suwitra, bayi itu pertama kali ditemukan Tedy saat hendak ke pasar untuk berjualan sayur.

Baca Juga: Bareskrim Polri Sita Uang Transaksi Pinjol Senilai Rp 20,4 Miliar

Baca Juga: 1 Unit Kendaraan Mikrolet di Kendari Terbakar Saat Mengantri BBM

“Saat Tedy sedang mengemasi barang-barang dagangannya, ia mendengar suara tangisan bayi. Kemudian saat ia membuka pintu, ia melihat bayi tergeletak di teras rumah yang diselimuti sarung,” terang Putu.

Tedy dan istrinya kemudian memutuskan membawa masuk bayi itu ke dalam rumah mereka serta memberi pertolongan perawatan seadanya.

"Iya Pak, jadi awalnya saya kan mau pergi jualan tiba-tiba saya dengar ada suara tangisan bayi. Posisinya saya dengar tepat depan rumahku," ungkap Tedy.

"Setelah buka pintu ternyata betul ada anak bayi langsung saya sama istri bawa masuk ini bayi," sambungnya.

Tedy lalu menghubungi Kepala Desa Lalowosula untuk menginformasikan kepada Bhabinkamtibmas Desa Lalowosula, lalu dilaporkan kepada Polsek Ladongi guna menindaklanjuti penemuan bayi itu.

Diduga bayi malang tersebut sengaja dibuang oleh orang tuanya. (B)

Reporter: M Sabil

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga