Hujan Sepekan, Luwu Utara Dilanda Banjir
Rezki Mas'ud, telisik indonesia
Selasa, 14 Juli 2020
0 dilihat
Kondisi jalan umum di Luwu Utara yang tertutup lumpur sisa banjir. Foto: Ist.
" Air sudah naik di pintu bendungan jam 8 malam Pak, terus masuk ke pemukiman dan jalan protokol jam 10. "
LUWU UTARA, TELISIK.ID –Akibat hujan deras yang melanda kabupaten Luwu Utara (Masamba) selama sepekan, bendungan di Desa Radda, Kecamatan Bebunta, Kabupaten Luwu Utara, meluap hingga merendam beberapa wilayah.
Banjir yang menerjang Kota Masamba Kabupaten Luwu Utara ini juga meluap hingga menutup ruas jalan poros Palopo-Malili Luwu Timur hingga 5 kilometer lebih.
Dari informasi warga di Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara, Adrian, air sungai meluap dari pukul 20.00 Wita tadi malam dan merendam pemukiman warga pada pukul 22.00 Wita.
"Air sudah naik di pintu bendungan jam 8 malam Pak, terus masuk ke pemukiman dan jalan protokol jam 10," ujar Adrian saat dikonfirmasi via WhatsApp.
Baca juga: PT VDNI Terima 5000 TKL, Begini Syaratnya
Hujan deras yang terus menerus turun malam tadi membuat sejumlah titik di Kota Masamba terendam hingga setinggi paha orang dewasa.
Lebih lanjut dilaporkan, banjir kali ini terbilang cukup parah dibanding beberapa waktu lalu. Air sungai yang meluap di Bendungan Radda ini menyeret beberapa kendaraan bermotor hingga puluhan meter. Tidak hanya itu, beberapa rumah yang berada di bantaran kedua sungai pun ikut tersapu arus air. Banyak warga yang memilih mengungsi.
Hingga kini, Telisik.id belum berhasil menghubungi pihak BPBD Kabupaten Luwu Utara terkait jumlah desa dan kepala keluarga yang terdampak banjir.
Informasi terakhir, Bandara Masamba saat ini tidak dapat digunakan karena terendam lumpur.
Reporter: Rezki Mas'ud
Editor: Haerani Hambali