Ini Kronologis Tenggelamnya Tiga Bocah Saat Bermain di Muara Sungai

Muh. Risal H, telisik indonesia
Rabu, 02 Juni 2021
0 dilihat
Ini Kronologis Tenggelamnya Tiga Bocah Saat Bermain di Muara Sungai
Salah satu korban saat disemayamkan di rumah duka di Dusun III, Desa Kalu-kaluku. Foto: Ist.

" Mendapat informasi itu, saya langsung berlari ke tempat anak tersebut tenggelam. Saya berhasil menolong dua orang bocah yang sudah tenggelam dan membawa mereka ke pinggir sungai. "

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Bagi anak-anak yang tinggal di sepanjang pesisir pantai, bermain sambil berenang di pantai atau di muara sungai saat air pasang ataupun surut merupakan hal yang menyenangkan.

Namun nahas bagi Ayu (12), Radit (9), dan Ramsi (9). Tiga bocah yang hampir setiap hari bermain dan berenang di pantai atau muara sungai saat senja tiba, meninggal usai terseret dan tenggelam di muara sungai di Dusun III, Desa Kalu-kaluku, Kecamatan Kodeoha, Kolaka Utara (Kolut), Selasa (1/6/2021) kemarin, sekitar pukul 16.30 Wita.

Menurut H. Haeruddin (50) salah seorang warga Dusun III yang berada sekitar 70 meter dari muara sungai tempat anak tersebut bermain, pada saat itu ia bersama orang tua korban Ramsi sedang memperbaiki perahu miliknya sebelum digunakan melaut.

Ketika hendak pulang, dia mendengar teriakan Rikal, bocah kelas 2 SD, memanggil sambil memberitahukan jika ada teman mereka yang terseret arus dan tenggelam di muara sungai.

"Mendapat informasi itu, saya langsung berlari ke tempat anak tersebut tenggelam. Saya berhasil menolong dua orang bocah yang sudah tenggelam dan membawa mereka ke pinggir sungai," kata H. Haeruddin, Rabu (2/6/2021).

Baca juga: Sadis, Pengendara Motor Ini Ditikam Enam Tusukan Saat Berhenti di Lampu Merah

Setelah itu, lanjutnya, ia kembali diberitahukan oleh dua bocah yang berhasil diselamatkan bahwa masih ada lagi tiga orang yang tenggelam.

"Yang tiga orang ini susah ditolong saat itu karena mereka sudah tidak kelihatan lagi. Saya juga mulai lemas karena kata anak-anak, salah satu dari tiga anak itu ada anakku," bebernya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, kedalaman muara sungai tempat dua bocah diselamatkan sekira pinggang orang dewasa. Sementara kedalaman tempat tiga korban terseret dan tenggelam sekitar leher orang dewasa.

"Jarak dari tempat anak yang diselamatkan dan anak yang meninggal sekitar 10 meter. Saya tahu karena mereka yang tunjukkan," tukasnya.

Sebelum kejadian, banyak anak-anak yang sedang bermain di muara sungai. Dan mereka terpisah-pisah atau berkelompok.

Baca juga: Tak Beri Rokok, Pemuda Ditikam di Rumah Makan

"Yang saya selamatkan empat orang. Dua orang yang hanya bermain di tepi sungai sementara duanya lagi agak ke tengah. Empat orang ini bermain terpisah dari tiga orang yang meninggal," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, tiga bocah di Desa Kalu-Kaluku, Kecamatan Kodeoha, Kolut, terseret arus sungai saat berenang di muara sungai tepatnya di Dusun III pada Selasa sore (1/6/2021) sekitar pukul 16.30 Wita.

Ketiga korban tersebut adalah Ayu (12), Radit (9), dan Ramsi (9). Kedua korban Ayu dan Radit ditemukan sekitar pukul 17.45 Wita. Namun nahas, Ayu meninggal saat menjalani perawatan di Puskesmas Mala-mala. Sedangkan Radit meninggal saat perjalanan menuju puskesmas yang sama.

Sementara Ramsi ditemukan meninggal setelah dilakukan pencarian kurang lebih empat jam. Korban ditemukan Sahril Arif sekitar 500 meter dari lokasi korban tenggelam.

"Korban pertama ditemukan adalah Ayu,  kemudian Radit. Mereka ditemukan sebelum salat magrib namun keduanya meninggal. Sementara Ramsi ditemukan meninggal sekitar pukul 20.10," ucap Babinsa Desa Kalu-kaluku, Sertu Salapuddin.

Menurut informasi dari warga setempat, korban Ramsi telah dimakamkan, sementara korban Ayu dan Radit masih menunggu pihak keluarga yang tengah perjalanan dari Bira (Bulukumba) dan Morowali (Sulawesi Tengah). (B)

Reporter: Muh. Risal

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga