Tiga Orang Tenggelam Saat Memancing di Perairan Kesilampe, Satu Masih Pencarian
La Ode Muh Martoton, telisik indonesia
Senin, 18 Juli 2022
0 dilihat
Pencarian korban tenggelam oleh tim Basarnas dan keluarga seorang pemancing yang hilang bernama Salam (35), warga Anduonohu Kota Kendari. Foto. Ist.
" Seorang pemancing yang hilang itu bernama Salam (35) merupakan warga Anduonohu Kota Kendari. Sedangkan dua teman lainnya yang selamat yaitu Muh Aprianto (33) dan Colla (30) "
KENDARI, TELISIK.ID – Tiga pemancing tenggelam di perairan Kesilampe, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (17/7/2022) pukul 07.00 Wita.
Menurut keterangan saksi mata, Aprianto, awalnya pada hari Minggu tanggal 17 Juli sekitar pukul 07.00 Wita, korban turun ke laut bersama temannya sebanyak 2 orang yaitu Anto dan seorang temannya yang beralamat di Kelurahan Kesilampe (Kampung Butung). Mereka menggunakan perahu ketinting menuju perairan Teluk Kendari di Kelurahan Kesiilampe untuk memancing ikan.
"Sekitar jam 19.00 Wita, tiba-tiba ada ombak arus keras mengakibatkan perahu terbalik. Dua orang teman saya bergantung di perahu ketinting yang terbalik sedangkan korban terpisah dan bergantung di gabus. Kemudian teman saya berenang membawakan papan dan dayung kepada korban. Setelah itu menyampaikan jangan panik. Pas saya kembali ke perahu dan tidak lama kemudian saya melihat kembali korban sudah tidak di tempatnya, kemudian saya dan temanku berenang naik ke darat untuk mencari dia," ujarnya Senin (18/7/2022).
Humas Basarnas Kendari, Wahyudin menjelaskan, perahu longboat yang digunakan para pemancing ini tenggelam gegara hantaman ombak.
“Satu orang dalam pencarian namun dua lainnya selamat dan berhasil dievakuasi ke daratan,” jelas Wahyudi dalam keterangannya, Senin (18/7/2022).
Baca Juga: Pengacara Bongkar Foto Luka di Seluruh Tubuh Brigadir J, Diduga Dibunuh Secara Berencana
Seorang pemancing yang hilang itu bernama Salam (35), merupakan warga Anduonohu, Kota Kendari. Sedangkan dua teman lainnya yang selamat yaitu Muh Aprianto (33) dan Colla (30).
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muhammad Eka Faturrahman membenarkan kejadian tersebut. Keluarga dan masyarakat setempat telah melakukan pencarian tetapi hasinyal belum ada, sehingga Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kendari turun tangan mencari korban.
Baca Juga: Pria di Buton Tengah Cabuli Keponakan
“Tim 1 menyisir di sebelah timur muara Teluk Kendari menggunakan rigid inflatable boat. Kemudian tim 2 menggunakan rubber boat dan aqua eye,” ujarnya.
Ia menambahkan, selain dilakukan penyisiran, juga dilakukan koordinasi dengan KSOP Kendari dan Distrik Navigasi Kendari untuk membantu dalam pencarian korban. Namun sampai saat ini, belum ada tanda-tanda ditemukannya korban.
Hingga pada hari Senin tanggal 18 Juli 2022 sekira pukul 08.00 Wita, Tim SAR bersama Dit Pol Airud Polda Sultra, anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Kendari dan keluarga korban kembali melakukan pencarian korban di Teluk Kendari perairan Kelurahan Kesilampe, perairan sekitar PT Arta Graha dan perairan Bungkutoko. (A)
Penulis : La Ode Muh Martoton
Editor: Haerani Hambali
