Kabel Milik PLN dan Telkom Menjuntai di Jalan, Warga dan Pengguna Jalan Khawatir

Cendriawan, telisik indonesia
Kamis, 10 Agustus 2023
0 dilihat
Kabel Milik PLN dan Telkom Menjuntai di Jalan, Warga dan Pengguna Jalan Khawatir
Kabel telekomunikasi dan kabel listrik milik PT. PLN dan PT. Telkom yang tampak semrawut hingga membahayakan keselamatan pengguna jalan dan warga sekitar. Foto: Cendriawan/Telisik

" Diduga tidak adanya perawatan secara berkala, kondisi kabel telekomunikasi dan kabel listrik yang berada di Jalan Balaikota III, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, tampak menjuntai di jalan "

KENDARI, TELISIK.ID - Diduga tidak adanya perawatan secara berkala, kondisi kabel telekomunikasi dan kabel listrik yang berada di Jalan Balaikota III, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, tampak menjuntai di jalan.

Pemandangan yang sama juga akan kita temui ketika melewati Jalan Balaikota IV. Di wilayah tersebut juga terdapat kabel listrik dan telekomunikasi milik PLN dan Telkom tampak semrawut dan tidak terurus.

Kabel tersebut membentang kurang lebih sepanjang lima puluh meter, dan bahkan di beberapa titik didapati kabel yang sudah menyentuh pagar rumah warga.

Hal ini membuat warga sekitar yang bermukim di wilayah tersebut resah. Bukan tanpa alasan, mengingat di area tersebut aktivitas warga cukup ramai dan volume kendaraan yang melintas di jalan tersebut cukup tinggi. Meski berada di sisi jalan, kondisi kabel tersebut memicu rasa tidak aman bagi masyarakat, dikarenakan kondisi kabel yang terlalu renggang dan beberapa ada yang ditimpa oleh ranting pohon.

Di sisi lain yang juga menjadi perhatian masyarakat sekitar adalah seringnya kendaraan berat melewati jalan tersebut, sehingga kerap kali menjadi penyebab putusnya kabel yang menggantung di jalan, yang menjadi salah satu akses menuju Rumah Sakit Bhayangkara ini. Peristiwa ini cukup sering terjadi dan sudah menjadi pemandangan rutin masyarakat sekitar.

Baca Juga: Jaringan Kabel PLN Melintang ke Tanah Tanpa Tiang Dinilai Bahayakan Warga Kendari

Menurut keterangan salah satu warga bermukim di wilayah tersebut, Hasanuddin (62), dirinya dan masyarakat setempat mengaku cukup was-was melihat kondisi kabel tersebut dan berharap agar instansi atau pihak yang bertanggung jawab untuk segera melakukan perbaikan.

"Saya sudah sepuluh tahun tinggal di sini, dan memang kejadian kabel putus itu sering terjadi. Paling sering itu disambar truk dan kami juga kadang takut dan lari menjauh kalau ada kabel yang putus, apalagi kalau kabel listrik itu kan bahaya sekali," ungkapnya kepada Telisik.Id.

Sementara itu Ketua RT. 05 RW. 02, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia, Suhedi (60), menjelaskan, perihal masalah kabel yang kerap kali terputus di jalan tersebut memang sudah menjadi pemandangan umum bagi penduduk sekitar.

Baca Juga: Mobil Kontainer Kait Kabel PLN, Listrik Area UHO Padam

"Untuk di Jalan Balai Kota III ini, memang di sepanjang jalan itu banyak kabel yang menurut saya terlalu rendah mulai dari kabel milik PLN, Telkom dan TV kabel. Tidak heran kalau sering terlepas, apalagi di jalan ini cukup sering dilewati kendaraan besar dan memang itu adalah salah satu faktornya, dan jika tidak cepat diatasi takutnya nanti ada korban jiwa," kata dia kepada Telisik.Id.

Dia menambahkan, untuk dinas atau pihak terkait agar secepatnya mengambil langkah, melakukan pembersihan dahan atau pohon yang berada di sepanjang jalan, sebagai salah satu upaya pencegahan. Sebab ranting pohon yang tumbuh di sepanjang jalan menurutnya sudah harus menjadi perhatian, mengingat dahan yang terjatuh kerap kali menimpa kabel yang berada di area pohon, hal ini cukup sering terjadi dan ini tentu sangat berbahaya.

Menurutnya beberapa kabel yang menjuntai ke bawah sudah berlangsung lama, tanpa ada upaya pembenahan dari pihak yang seharusnya bertanggung jawab. Karena jika tidak, kejadian seperti ini selain mengancam keselamatan warga sekitar dan pengguna jalan, juga dapat memicu korsleting listrik dan kemungkinan terburuk bisa menjadi penyebab utama terjadinya kebakaran. (B)

Penulis: Cendriawan

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga