Katak Monster Berukuran Raksasa Ditemukan di Australia

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Sabtu, 21 Januari 2023
0 dilihat
Katak Monster Berukuran Raksasa Ditemukan di Australia
Katak raksasa yang dijuluki Toadzilla ditemukan di hutan hujan Australia Utara, Jumat (20/1/2023). Kodok ini memiliki berat 2,7 kg. Foto: Repro Tribunnews.com

" Spesies ini juga disebut sebagai katak "monster" karena enam kali lebih besar dari ukuran rata-rata hewan amfibi serta beratnya hampir 2,7 kg, dan mungkin bisa memecahkah rekor dunia "

QUEENLAND, TELISIK.ID - Kita umumnya mengetahui ukuran tubuh katak hanya beberapa cm saja. Ukuran tubuh untuk katak jantan dewasa berukuran rata-rata sekitar 17-25 mm, sedangkan katak betina dewasa 17-35 mm.

Namun seekor katak tebu berukuran jumbo ditemukan oleh petugas margasatwa di hutan hujan Australia Utara belum lama ini. Awalnya katak ini dianggap sebagai hewan palsu atau dekorasi semata, namun ternyata disebut sebagai katak raksasa yang pernah ditemukan.

Mengutip Liputan6.com, spesies ini juga disebut sebagai katak "monster" karena enam kali lebih besar dari ukuran rata-rata hewan amfibi serta beratnya hampir 2,7 kg, dan mungkin bisa memecahkah rekor dunia.

Penemuan katak itu bermula saat petugas Kylee Grey sedang melakukan perjalanan melalui taman pada pekan lalu saat seekor ular merayap melintasi jalan memaksa kendaraannya untuk berhenti.  Saat melangkah keluar dari kendaraan, Gray mengatakan dia dihadapkan oleh seekor katak yang ukurannya membuatnya terkesiap.

Baca Juga: Deratan Film Ini Terinspirasi dari Indonesia

"Saya mengulurkan tangan dan meraih kodok tebu dan tidak percaya seberapa besar dan beratnya," kata Gray dalam sebuah pernyataan, dilansir Med.com.

Ia menamainya Toadzilla dan segera memasukkannya ke dalam wadah. Toadzilla yang diyakini seekor betina. Kemudian tim tersebut kembali ke pangkalan satwa untuk menimbang hewan ini.

Baca Juga: Orang Mati di Negara Ini Dijadikan Pupuk Demi Jaga Alam, Punya Nutrisi Tinggi

Para tim menduga hewan ini akan lebih berat daripada katak pada umumnya. Awalnya rekor dunia saat itu diraih pada 1991 oleh seekor katak dengan berat sekitar 2,65 Kg. Amfibi bernama Prinsen tersebut merupakan peliharaan orang yang tinggal di Swedia. 

Spesies ini bisa bertahan hidup selama 15 tahun di alam liar. Dia juga percaya bahwa katak ini sudah ada sejak lama kemudian akan disumbangkan ke Museum Queenland. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga