Keajaiban Pantai Molii Sahatu Wakatobi, Mengalir Ratusan Mata Air Tawar

Adinda Septia Putri, telisik indonesia
Sabtu, 03 Juni 2023
0 dilihat
Keajaiban Pantai Molii Sahatu Wakatobi, Mengalir Ratusan Mata Air Tawar
Ratusan mata air di Pantai Moli'i Sahatu dipercaya dapat membuat awet muda dan menangkal penyakit. Foto: Ist.

" Menyandang top 10 destinasi pariwisata nasional, keindahan Kabupaten Wakatobi sebagai daerah wisata bahari yang indah tak diragukan lagi. Banyak pantai dengan berbagai pesonanya yang wajib Anda kunjungi saat berlibur ke Wakatobi, Sulawesi Tenggara "

WAKATOBI, TELISIK.ID - Menyandang top 10 destinasi pariwisata nasional, keindahan Kabupaten Wakatobi sebagai daerah wisata bahari yang indah tak diragukan lagi. Banyak pantai dengan berbagai pesonanya yang wajib Anda kunjungi saat berlibur ke Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Pantai Moli’i Sahatu, bisa jadi salah satu destinasi yang wajib masuk dalam bucket list Anda jika berkunjung ke Wakatobi. Letaknya berada di Desa Patuna, Kecamatan Wangi-Wangi. Tak jauh dari pusat kota, Anda bisa menempuh pantai itu sejauh 10 Km atau 30 menit menggunakan sepeda motor.

Salah seorang pengunjung yang juga tinggal di Wakatobi, Tsagif Arsy membagikan ulasannya saat ia berkunjung ke pantai tersebut. Pantai Moli’i Sahatu sendiri bukan hanya indah, tapi punya pesona unik sesuai namanya.

Baca Juga: Sulawesi Tenggara Unjuk Kehebatan Wisata Bahari di Deep and Extreme Indonesia 2023

“Moli’i Sahatu itu kata orang sini artinya mata air seribu,” kata Tsagif, Sabtu (3/6/2023).

Ia menjelaskan, saat air laut sedang surut, di bawah pantai dan di sela batu pulau mengalir sumber air yang jumlahnya ratusan, bahkan hampir seribu aliran ke arah laut, uniknya rasa air tersebut bukanlah asin melainkan tawar meski dari laut.

Sebagai pantai desa, wisatawan yang berkunjung ke pantai tersebut tak dipungut biaya masuk, alias gratis. Aksesnya pun sangat mudah karena pintu gerbangnya yang terletak di pinggir jalan.

Pantai Moli'i Sahatu punya pesona unik, yaitu mengalir mata air tawar dari sela bebatuan. Foto: Ist.

 

Meski indah, Tsagif sedikit menyayangkan hamparan pasir di pantai tersebut yang sekarang makin sedikit karena aktivitas penambangan.

“Dulu masih bisa buat main mini soccer saking banyaknya pasir, kalo sekarang udah gak bisa karena pembangunan mayoritas di Wakatobi menggunakan pasir pantai,” jelasnya.

Ia juga menyarankan pengunjung ibu hamil dan lansia untuk berhati-hati saat berwisata ke tempat itu, karena tangga ke bawah menuju pantai yang curam.

Baca Juga: Menjelajah Benteng Tindoi, Cagar Budaya di Puncak Tertinggi Pulau Wangi-Wangi Wakatobi

Dikutip dari Kobaran.com, masyarakat setempat menyakini, air tawar yang keluar dari sela-sela bebatuan di pantai tersebut jika diminum atau diusap ke wajah, berkhasiat dapat membuat seseorang awet muda.

Bahkan di beberapa waktu lalu pantai ini dipadati pengunjung karena air tawar dari Moli’i Sahatu bisa mencegah COVID-19. Selain mata air tawar, di lokasi tersebut kita juga dapat melakukan aktivitas lainnya, seperti berenang, menyelam, dan snorkeling.

Di sekitar pantai terdapat sebuah resor internasional Patuno Beach Resort (PBR) yang jaraknya hanya puluhan meter dari Moli’i Sahatu. (B)

Penulis: Adinda Septia Putri

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga