Kelompok Mahasiswa Bersihkan Sampah di Sungai Wanggu

Nyoman Andre Mahendra, telisik indonesia
Minggu, 02 Juli 2023
0 dilihat
Kelompok Mahasiswa Bersihkan Sampah di Sungai Wanggu
Aksi kelompok mahasiswa membersihkan aliran sungai di Kota Kendari. Foto: Nyoman Andre Mahendra/Telisik

" Banyaknya sampah di aliran sungai, akan membahayakan jika tidak segera ditangani dengan baik, dan akan menimbulkan bencana yang tidak diinginkan "

KENDARI, TELISIK.ID - Wilayah Kota Kendari memiliki beberapa sungai yang melewati di dalam wilayah Kota Kendari. Pinggiran sungai ini juga banyak di huni oleh masyarakat.

Aliran sungai di Kota Kendari saat ini terpantau aman dari banjir karena cuaca sedang musim kemarau. Tetapi banyaknya sampah di aliran sungai, akan membahayakan jika tidak segera ditangani dengan baik, dan akan menimbulkan bencana yang tidak diinginkan.

Bencana banjir sering terjadi di Kota Kendari jika intensitas hujan sangat tinggi. Ini juga diakibatkan oleh banyaknya sampah di aliran sungai.

Ketua Relawan Muda Bencana Kota Kendari (RMBKK), Yasin mengungkapkan, gerakan membersihkan sampah di aliran sungai sudah mereka lakukan sejak tahun 2022 lalu. Mereka menyusuri titik-titik sungai dan beberapa lokasi yang terjadi penumpukan sampah di alirannya.

"Gerakan ini kami bangun untuk menjaga lingkungan dan menjaga keasrian Kota Kendari melalui sungai-sungainya," ujar Yasin di sela-sela kegiatan aksi bersih Sungai Wanggu, di Kelurahan Lahundape, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Minggu (2/7/2023).

Baca Juga: Jokowi Pulang, Sampah Pasar Baleendah Bandung Kembali Menggunung

Aksi bersih-bersih sungai di satu titik dan diupayakan agar benar-benar tuntas sesuai target, meskipun mereka bekerja dengan fasilitas seadanya dan kemampuan yang terbatas.

Gerakan ini juga menggandeng beberapa organisasi kemahasiswaan, di antaranya Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Indonesia (PMKRI).

"Kami sangat antusias saat diajak berkomunikasi untuk melakukan aksi ini. Aksi ini mari kita jadikan introspeksi bersama karena sampah yang ada bukan hanya tanggung jawab relawan tapi juga tanggung jawab masyarakat sekitar," ucap Angga Yasa, Ketua KMHDI Kendari.

Baca Juga: Tumpukan Sampah di Pasar Ranomeeto Konawe Selatan Ganggu Warga, Keluhkan Bau Busuk jika Musim Penghujan

Gerakan kali ini berfokus pada sungai yang ada di wilayah jalur ramai di kota Kendari. Sungai ini sangat tercemar dengan banyaknya sampah dan airnya yang sangat keruh.

"Kami sangat prihatin dengan keadaan sungai kita yang ada di tengah tengah wilayah kota saat ini. Seandainya sungai ini bersih dan jernih, alangkah indahnya pemandangan yang bisa disajikan setiap kita lewat," ujar La Mada, Ketua PMKRI Kendari.

Gerakan menjaga lingkungan seperti ini diharapkan mendapat dukungan dari masyarakat serta pemerintah setempat, agar bisa saling gotong royong menjaga kebersihan dan keasrian Kota Kendari. (A)

Penulis: Nyoman Andre Mahendra

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga