Selain Mobil Dibakar, Pengusaha Wanita di Kendari Diteror Melalui Surat
Wahyudin Wahid, telisik indonesia
Jumat, 01 September 2023
0 dilihat
Petugas Damkar yang berusaha memadamkan api saat mobil terbakar (kiri). Isi surat yang tersimpan di dalam botol yang ditemukan korban di sekitar TKP. Foto: Ist.
" Mobil warga yang dikabarkan terbakar karena korsleting listrik di Jalan Brigjen M Yoenoes, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari pada Kamis (2/3/2023) ternyata dibakar oleh orang tak dikenal (OTK), hingga tinggalkan teror surat kaleng "
KENDARI, TELISIK.ID - Mobil warga yang dikabarkan terbakar karena korsleting listrik di Jalan Brigjen M Yoenoes, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari pada Kamis (2/3/2023) ternyata dibakar oleh orang tak dikenal (OTK), hingga tinggalkan teror surat kaleng.
Hal tersebut terungkap usai pemutaran Closed Circuit Television (CCTV) di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) yang merekam pelaku melancarkan aksinya tersebut.
Dalam rekaman CCTV yang diterima Telisik.id, pelaku yang menggunakan helm berwarna putih dan pakaian serba hitam, tampak berjalan dari arah jalan raya menyisir pinggiran pagar beton.
Sebelum melancarkan aksinya, pelaku sempat memantau keadaan sekitar. Merasa aman, dengan cepat pelaku mendekati mobil milik Dona Yosa (38) dan langsung membakar mobil jenis honda mobilio bernomor polisi DT 1902 TE tersebut. Usai beraksi, pelaku kabur meninggalkan TKP.
Baca Juga: Profil Lengkap Andap Budhi Revianto, Bakal Jadi Pj Gubernur Sulawesi Tenggara
Setelah mobil dibakar, Yosa mengaku, dirinya mendapatkan teror dan ancaman melalui surat yang disimpan dalam botol. Surat itu ia temukan pagi hari usai mobilnya ludes terbakar.
"Ini baru awal Yos, tidak berhenti, tidak,” isi surat tersebut.
Yosa mengatakan, ia telah melaporkan kejadian itu di Mako Polresta Kendari saat itu juga. Namun, hingga saat ini, belum ada kejelasan dan pelaku pembakaran belum terungkap.
“Sudah sekitar 6 bulan kejadiannya, pelaku belum terungkap,” katanya beberapa waktu lalu.
Atas insiden kebakaran itu, korban berharap aparat kepolisian bisa menemukan pelaku, apalagi ia mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp 300 juta.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi membenarkan adanya laporan tersebut. Saat ini, pikaknya telah melakukan penyidikan untuk menetapkan pelaku pembakaran mobil. Namun, ia mengaku kesulitan menetapkan pelaku karena kekurangan alat bukti di TKP.
Baca Juga: Pj Bupati Kolaka Utara dan Buton Kabarnya Dilantik Hari Ini
"Sampai saat ini, kami masih lakukan penyidikan. Hanya untuk mengetahui siapa pelakunya, kami belum bisa simpulkan," beber Fitrayadi kepada Telisik.id, Jumat (1/9/2023)
Terkait teror lanjut Fitrayadi, pihaknya masih menyelidiki sumber surat teror berisi ancaman yang terdapat di dalam botol di sekitar serpihan mobil yang terbakar.
"Surat itu merupakan satu petunjuk. Namun, tentunya kami harus pastikan dulu, apakah surat itu dari pelaku yang membakar mobil atau orang suruhan pelaku," pungkasnya.
Untuk diketahui, aksi kebakaran yang terjadi pada Selasa (2/3/2023) berlangsung sekira pukul 04.25 Wita. Saat kejadian, Yosa berada di dalam rumah dan tengah tidur. Ketika mobil terbakar, ia kaget bunyi keras dan setelah dicek ternyata ada kobaran api di bagian mobilnya yang sedang parkir. (B)
Penulis: Wahyudin Wahid
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS