Kemarau, Harga Sayur dan Bawang Naik
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Senin, 18 November 2019
0 dilihat
Aktifitas jual beli di Pasar Baruga. Foto: Jusril Mahendra/Telisik
" Bawang merah dengan bawang putih ini harganya tidak menentu tergantung kalau mau ada lagi hari-hari besar seperti ini mau tahun baru Jadi mau naik lagi harganya. "
KENDARI, TELISIK. ID - Musim kemarau tahun ini terbilang panjang terhitung sejak bulan Juli, akibatnya banyak petani yang gagal panen khususnya petani sayur dan bawang.
Di Pasar Baruga harga sayur-sayuran naik seperti, Sawi dari harga Rp 18.000/karung menjadi Rp 20.000/karung, Terong dari harga Rp 150.000/karung menjadi Rp 200.000/karung, Tomat dari harga Rp 8.000/Kg menjadi Rp 10.000/Kg, untuk harga sayur yang lain terbilang masih normal.
Kemudian untuk harga bawang merah dan bawang putih masih belum naik, bawang merah Rp20.000/kg, bawang putih Rp28.000/kg.
"Bawang merah dengan bawang putih ini harganya tidak menentu tergantung kalau mau ada lagi hari-hari besar seperti ini mau tahun baru Jadi mau naik lagi harganya," ungkap seorang pedagang Iwan, Minggu (17/11/2019) malam.
Dia berhatap agar ada perhatian khusus dari pemerintah untuk tetap menjaga kestabilan harga sayur-sayuran di pasar-pasar Kota Kendari.
Sejumlah sayuran yang dipasok di pasar-pasar Kota Kendari banyak yang berasal dari luar Kota Kendari yaitu dari Sulawesi Selatan. Seperti Sawi dan Kol. Ada juga beberapa sayur lokal seperti, kangkung, nangka, kacang panjang dan daun ubi.
Pedagang di pasar ini juga masih mengharapkan fasilitas yang mumpuni agar kegiatan transaksi antar penjual dan pembeli berjalan lancar dan nyaman.
"Saya harap fasilitasnya disini lebih baik lagi kedepannya," harapnya.
Reporter: M6
Editor: Sumarlin