Kendari Undercover: Wanita Cantik Kerja Sampingan PSK Dapat Pesanan Pacar Teman Sendiri

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Minggu, 18 Juni 2023
0 dilihat
Kendari Undercover: Wanita Cantik Kerja Sampingan PSK Dapat Pesanan Pacar Teman Sendiri
Wanita berusia 26 tahun yang menggunakan nama samaran Laras, ini menjalani profesi sampingan PSK dan telah meninggalkan pekerjaannya. Foto: istockphoto.com

" Sabtu malam di tengah guyuran hujan, sebuah kisah tak terduga terjadi di sebuah kos-kosan di Kota Kendari. Seorang wanita muda dengan paras cantik duduk santai di atas sebuah bangku, mengenakan kaos putih dan rok coklat yang menarik perhatian "

KENDARI, TELISIK.ID - Sabtu malam di tengah guyuran hujan, sebuah kisah tak terduga terjadi di sebuah kos-kosan di Kota Kendari. Seorang wanita muda dengan paras cantik duduk santai di atas sebuah bangku, mengenakan kaos putih dan rok coklat yang menarik perhatian.

Seperti biasa, kos-kosan ini menerima penghuni pria dan wanita, terdiri dari dua lantai dengan parkiran yang cukup luas.

Wanita muda berusia 26 tahun, yang menggunakan nama samaran Laras, terlihat ceria memanggil seorang pria yang baru saja datang.

"Tumben datang ke sini, kak. Rindu sama saya ya," ucapnya dengan senyuman mengembang. Kejadian itu terjadi pada Sabtu (7/6/2023) malam.

Baca Juga: Kendari Undercover: Menelisik Bisnis Prostitusi di Kos-kosan, Bekerja Sama dengan Pemilik Kos Biar Aman

Setelah ditanya Telisik.id di kediamannya, awalnya Laras terlihat sedikit khawatir. Namun, setelah dijelaskan maksud kedatangan, ia bersedia berbagi kisahnya.

"Saya tidak pernah menyangka kalau yang memesan layanan saya adalah pacar teman saya sendiri. Saya tidak berani melapor kepada teman saya, jadi saya memutuskan untuk merahasiakan ini," ungkap Laras dengan nada sedikit tergugah.

Suasana kos-kosan tersebut terlihat ramai pada malam itu, sekitar pukul 21.00 Wita. Para penghuni kos tampak bersemangat mengisi malam Minggu mereka. Sambil bercerita, Laras memilih untuk merendahkan suaranya agar tidak mengundang perhatian dari penghuni kos yang mungkin tidak menyukai profesi sampingannya.

Namun, saat ini ia menjelaskan, sudah berhenti dari kegiatan prostitusi dan berusaha untuk menyelesaikan pendidikan yang sempat tertunda.

Suasana kos-kosan yang ramai dengan penghuni yang sedang menikmati malam Minggu memberikan kesan hidup dan penuh energi. Terlihat orang-orang berkelompok, tertawa dan bercanda di berbagai sudut. Namun, di antara keramaian itu, Laras merasa ada beban yang ia pikul sendiri, rahasia yang dia sembunyikan dari temannya.

"Keputusan untuk kerja sampingan sebagai pekerja seks komersial bukanlah pilihan yang mudah bagi saya. Namun, saya mengambil langkah ini, karena terlalu berat biaya hidup," kata Laras dengan sedih.

Baca Juga: Kendari Undercover: Menelisik Bisnis Prostitusi di Kos-kosan, Bekerja Sama dengan Pemilik Kos Biar Aman

Meskipun Laras telah menghentikan kegiatan prostitusinya, ia masih merasakan tekanan dan stigma dari masyarakat sekitarnya. Namun, dia berusaha keras untuk tidak membiarkan hal itu menghalangi tekadnya dalam mencapai tujuan hidupnya.

Laras berusaha untuk menyelesaikan pendidikan yang sempat tertunda, dengan harapan pendidikan akan membuka pintu-pintu baru bagi masa depannya.

Saat Laras menutup pembicaraan, terlihat ekspresi campuran di wajahnya. Ada kelegaan karena dapat membagikan beban yang dia pikul selama ini, tetapi juga ada kesedihan dan penyesalan atas keputusan yang sudah dia ambil.

Namun, di balik itu semua, terpancar juga semangat dan tekad kuat untuk mengubah hidupnya menjadi lebih baik. (A)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga