Kerja Sama Antariksa China-Pakistan, Satu Astronaut Siap Jalankan Misi ke Orbit

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Kamis, 30 Oktober 2025

0 dilihat

Pesawat luar angkasa berawak Shenzhou-21 dan roket pengangkut Long March-2F yang akan dipindahkan ke area peluncuran. Foto: Wang Jiangbo/Xinhua

JIUQUAN, TELISIK.ID – Langkah bersejarah tengah dipersiapkan Pakistan di dunia antariksa. Untuk pertama kalinya, negara tersebut akan mengirim astronautnya ke Stasiun Luar Angkasa China sebagai spesialis muatan.  

Program ini menjadi simbol eratnya kerja sama antara China dan Pakistan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan eksplorasi luar angkasa.

Dua astronaut asal Pakistan saat ini tengah menjalani proses pelatihan bersama astronaut China. Menurut Badan Antariksa Berawak China (China Manned Space Agency/CMSA), salah satu dari mereka akan dipilih untuk ikut serta dalam misi penerbangan luar angkasa berdurasi pendek.  

Astronaut terpilih nantinya akan menjalankan tugas sebagai spesialis muatan yang bertanggung jawab melakukan eksperimen ilmiah untuk Pakistan serta mendukung aktivitas kru selama berada di orbit.

Baca Juga: Heboh Tanda Kiamat Makin Dekat, Dunia Lain Tiba-tiba Muncul

Proses seleksi astronaut Pakistan resmi dimulai setelah kedua negara menandatangani perjanjian kerja sama pada Februari 2025. Zhang Jingbo, juru bicara CMSA, menjelaskan bahwa tahapan seleksi dilakukan secara ketat dan berlapis.  

“Proses seleksi dibagi menjadi tiga tahap, yaitu seleksi awal, seleksi tahap kedua, dan seleksi akhir,” ujarnya, sebagaimana dilansir dari Xinhua, Kamis (30/10/2025).

Saat ini, seleksi awal tengah berlangsung di Pakistan. Tahap berikutnya akan digelar di China dengan fokus pada pelatihan fisik, teknis, serta penguasaan sistem stasiun luar angkasa.  

Menurut Zhang, persiapan untuk seleksi tahap kedua telah dilakukan dengan matang, mulai dari pengembangan program pelatihan hingga kesiapan logistik bagi peserta.

Setelah melewati tahap akhir, dua astronaut Pakistan akan menjalani pelatihan intensif bersama kru China di fasilitas antariksa milik CMSA. Dari dua kandidat tersebut, satu orang akan dipilih untuk bergabung dalam misi luar angkasa jangka pendek.  

Astronaut terpilih akan membawa misi penting bagi Pakistan dalam penelitian ilmiah di orbit serta memperkuat kolaborasi ilmiah antarnegara.

Zhang menegaskan bahwa program luar angkasa berawak China selalu berlandaskan prinsip pemanfaatan damai dan kerja sama yang saling menguntungkan.  

Baca Juga: AI jadi Mesin Uang Baru, Laba Microsoft Naik Dua Digit di Awal Tahun Fiskal 2026

“Sejak dimulai, program luar angkasa berawak China mematuhi prinsip kesetaraan, manfaat timbal balik, dan pembangunan bersama,” katanya.

Ia juga menambahkan bahwa China membuka peluang bagi negara lain untuk ikut berpartisipasi dalam pengembangan luar angkasa.  

“Kami menyambut rekan-rekan global kami untuk bergabung dalam misi penerbangan stasiun luar angkasa China,” ujar Zhang.

Langkah kolaboratif ini menjadi tonggak baru bagi hubungan sains dan teknologi antara China dan Pakistan. Melalui misi ini, Pakistan tidak hanya mencatatkan sejarah sebagai negara Asia Selatan pertama yang mengirim astronaut ke stasiun luar angkasa China, tetapi juga menunjukkan keseriusannya dalam mengejar kemajuan ilmu pengetahuan antariksa secara damai dan terarah. (SHN)

Penulis: Ahmad Jaelani

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS