Ketemu Surya Paloh, Gubernur Khofifah Beber Cara Entaskan Kemiskinan di Jatim
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Rabu, 02 Maret 2022
0 dilihat
Gubernur Khofifah dan Surya Paloh. Foto: Ist.
" Dari rilis Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, Jawa Timur menduduki peringat pertama penghasil padi terbesar di Indonesia dengan total 9.91 juta ton GKG (Gabah Kering Giling) "
SURABAYA, TELISIK.ID - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menggelar pertemuan dengan Ketum Partai NasDem Surya Paloh di Grahadi Surabaya, Rabu (2/3/2022).
Dalam pertemuan tersebut, mantan Mensos tersebut membeberkan cara jitu Jatim dalam menurunkan angka kemiskinan.
Menurut Khofifah, dari rilis Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, Jawa Timur menduduki peringat pertama penghasil padi terbesar di Indonesia dengan total 9.91 juta ton GKG (Gabah Kering Giling).
Sebelumnya, pada tahun 2020, Jatim juga menduduki peringat pertama penghasil padi terbesar di Indonesia dengan total 9.94 juta ton GKG dari luas panen sebesar 1.75 juta Ha.
“Berdasarkan data tersebut, Jatim masih mempertahankan posisinya sebagai produsen padi terbesar di Indonesia, disusul provinsi lain di Indonesia yaitu Jawa Tengah dengan produksi sebesar 9,8 juta ton GKG, Jawa Barat dengan produksi sebesar 9,4 juta ton GKG, Sulawesi Selatan dengan produksi sebesar 5,2 juta ton GKG, Sumatera Selatan dengan produksi sebesar 2,5 juta ton GKG,” jelasnya.
Tak hanya surplus beras, Khofifah juga menjelaskan jika Jawa Timur memiliki jumlah populasi sapi potong tertinggi di Indonesia, yakni 4,93 juta ekor per 31 Desember 2021.
Baca Juga: Polres Bombana Kerahkan Puluhan Personel Jaga Keamanan Selama Rapat Pembahasan Tapal Batas
Dalam kurun waktu 2019-2021, desa tertinggal di Jatim yang semula masih tersisa 343 desa tertinggal pada Juli 2019, menurut Indeks Desa Membangun yang dikeluarkan Kemendes/ PDTT pada Juli 2021, Jawa Timur dinyatakan bebas desa tertinggal.
"Bapak Menteri Pertanian (Syahrul Yasin Limpo) sangat sering ke Jawa Timur. Tidak hanya pangan yang menjadi perhatian, namun juga peternakan. Sehingga produksi pertanian dan peternakan kami sangat bagus," ujar Khofifah.
Otomatis, lanjut Khofifah, kesejahteraan tersebut berdampak pada penurunan kemiskinan yang dicatatkan oleh Jawa Timur. Di mana Jawa Timur sendiri pada Maret hingga September 2021 menyumbang penurunan kemiskinan mencapai 313.130 orang setara dengan 30?ri total penurunan kemiskinan secara nasional.
Baca Juga: 39 Desa di Butur Gelar Pilkades Serentak 19 Juni 2022
Sementara itu, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh mengatakan, apa yang dimiliki Jawa Timur hampir sebagian besar kalau dikatakan tidak ada bandingannya.
“Jika dibandingkan dengan lainnya (provinsi lain). Kalau di Jawa Timur dapat menurunkan kemiskinan 30 persen dari total nasional (September- Maret 2021) , tapi di daerah lain justru malah meningkat 30 persen, menyedihkan," kata pria kelahiran Banda Aceh ini. (B)
Reporter: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Haerani Hambali