Kios Ukuran 3x4 Hangus Terbakar Diduga karena Obat Nyamuk
Berto Davids, telisik indonesia
Kamis, 08 Desember 2022
0 dilihat
Anggota Polsek Lamba Leda saat turun ke TKP lokasi kios terbakar di Desa Satar Kampas. Foto: Ist.
" Diduga kios itu terbakar karena obat nyamuk. Menurut keterangan Faisal, ia dan istri sempat menyalakan obat nyamuk sebelum meninggalkan kiosnya "
MANGGARAI TIMUR, TELISIK.ID - Sebuah kios berukuran 3x4 meter yang berlokasi di Kampung Waso, Desa Satar Kampas, Kecamatan Lamba Leda Utara, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, terbakar pada Rabu (7/12/2022) sore.
Kios yang diketahui milik Faisal Ishak itu diduga terbakar karena obat nyamuk. Menurut keterangan Faisal, ia dan istri sempat menyalakan obat nyamuk sebelum meninggalkan kios untuk pergi ke Reo, Kecamatan Reok.
Begitu meninggalkan kios pada pukul 14.30 Wita, Faisal tak sempat memadamkan obat nyamuk. Ia dan istri langsung menutup kios dan berangkat menuju Reo.
Api yang bersumber dari obat nyamuk itu pun kemudian membakar seluruh bangunan dan isi kios.
Sementara informasi yang diperoleh Telisik.id Kamis (8/12/2022), akibat kebakaran itu Faisal mengalami kerugian sekira Rp 30 juta.
Baca Juga: BTS Pemkab Muna Cari Provider
Taksasi kerugian Rp 30 juta itu merupakan akumulasi dari total isi kios yang dilahap si jago merah kurang lebih Rp 25 juta, ditambah uang tunai Rp 4,5 juta dan dinding bangunan sekira Rp 500 ribu.
Kapolsek Lamba Leda, Ipda Aris Ahmad yang dikonfirmasi Telisik.id juga membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
Ia menerangkan, bangunan kios yang terbakar beratapkan seng, sebagian dindingnya berbahan tripleks dan sebagiannya spandek. Tak hanya bangunan kios, seluruh isinya juga ludes dilalap api.
Saat kebakaran, kata Ipda Aris, anggota Polsek Lamba Leda langsung menuju TKP untuk membantu memadamkan api. Tak sedikit warga yang ikut membantu.
"Warga memadamkan api dengan cara menyiram air dengan menggunakan mesin Alkon. Ada juga yang menggunakan alat seadanya seperti ember. Namun api tetap melalap seluruh isi kios," terang Ipda Aris.
Ketika kebakaran terjadi, kata dia, pemiliknya sedang berada di Reo. Ia mendapat informasi dari seorang warga via telepon yang memberitahukan bahwa kiosnya terbakar.
"Mendengar informasi itu ia pun pulang dan mendapatkan kiosnya sudah ludes terbakar," kata Aris.
Baca Juga: 782 Nakes Ikut Seleksi PPPK Perebutkan 70 Formasi
Sementara terkait dugaan penyebab kebakaran karena obat nyamuk, Ia pun tak membantah, sebab informasi yang dihimpun anggotanya juga disimpulkan demikian.
"Dugaan sementara memang terbakar karena obat nyamuk," ujar Ipda Aris.
Ia mengaku pihaknya juga telah mendapatkan saksi-saksi dari peristiwa kebakaran itu. Saksi-saksi itu masing-masing, Nurma (45) dan Jumaidi (50). (A)
Penulis: Berto Davids
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS