Kisah Sopir Armada Sampah yang Sudah 13 Tahun Angkut Sampah Warga Kendari
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Rabu, 07 Juli 2021
0 dilihat
Petugas armada pengangkut sampah. Foto: Fitrah Nugraha/Telisik
" Menjadi petugas pengangkut sampah bukan pekerjaan yang mudah. Meski nampak hanya mengangkut sampah dari setiap bak sampah, namun pekerjaan ini juga punya pengalaman tersendiri. "
KENDARI, TELISIK.ID – Menjadi petugas pengangkut sampah bukan pekerjaan yang mudah. Meski nampak hanya mengangkut sampah dari setiap bak sampah, namun pekerjaan ini juga punya pengalaman tersendiri.
Salah seorang sopir armada pengangkut sampah, Amsar mengatakan, setiap hari ia harus menjalani pekerjaannya ini sejak subuh, sekira jam 4.30 dini hari. Saat itu, ia mulai mendatangi bak sampah warga yang berada di jalan-jalan protokol untuk mengangkut sampah.
Pekerjaan tersebut, kata dia, biasanya selesai pada jam 9 pagi untuk shift pertama di satu rute. Kemudian melanjutkan ke rute kedua yang berbeda hingga jam 11 atau 12 siang.
“Kami start itu jam 4.30 subuh, nanti selesai jam 9 pagi. Biasanya kita diarahkan lagi ke lokasi yang berbeda untuk mengangkut sampah dan nanti jam 11 siang baru selesai. Sedangkan kalau sore petugas yang lain lagi yang pergi mengangkut sampah. Jadi kami itu dibagi ada yang pagi dan sore,” katanya kepada Telisik.id, belum lama ini.
Selain itu, ia mengaku sudah menjalani profesi ini kurang lebih 13 tahun, tepatnya pada 2008 saat ia baru tamat dari SMA hingga saat ini. Awalnya, ia bertugas sebagai pengangkut sampahnya, nanti 6 tahun belakangan ini ia baru menjadi sopir armada sampah.
Untuk satu armada, dijalankan oleh empat petugas. Dimana satu sebagai sopir, sedangkan tiga petugas lainnya yang turun mengangkut sampah dari bak sampah warga.
Baca juga: Konsorsium Tolaki Mepokoaso Tolak Penetapan Dewan Kebudayaan Provinsi Sultra
Baca juga: Serap Beras Petani Amohalo untuk ASN, Tunggu Surat Edaran Wali Kota
Namun saat ini petugas pengangkut sampah ini terus ditambah, sebab volume sampah warga Kota Kendari setiap tahunnya juga semakin bertambah.
Olehnya itu, untuk mengantisipasi volume sampah yang terus bertambah, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari menambah jumlah armada dan para petugasnya.
Kabid Persampahan dan Pengelolaan Limbah B3 DLHK Kendari, Zulkarnaim mengatakan, armada atau kendaraan pengangkut dari tahun ke tahun terus ditambah.
“Pada tahun 2018, terjadi penambahan armada sebanyak empat unit. Kemudian tahun 2019 ditambah lagi satu unit, sedang tahun 2020 kembali terjadi penambahan sebanyak enam unit armada. Untuk saat ini, kendaraan pengangkut sampah yang masih aktif sebanyak 38 unit,” katanya.
Sementara untuk tahun 2021 ini direncanakan penambahan armada sebanyak sembilan unit. Saat ini penambahan armada tahun ini dalam proses lelang.
“Kita ada penambahan sembilan unit armada lagi untuk tahun ini. Saat ini sudah dalam proses lelang, secepatnya pengadaannya akan realisasikan,” kata Kepala DLHK Kendari, Nismawati, kepada Telisik.id, belum lama ini.
Kendati armada ditambah, tambah Nismawati, pihaknya berharap semua pihak harus aktif terlibat dalam menjaga kebersihan kota, minimal dapat membuang sampah pada tempatnya dan sesuai waktu yang ditentukan. (A-Adv)
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali