Layanan SIM Keliling, Satlantas Polres Konawe Ingatkan Penggunaan Masker
Muhamad Surya Putra, telisik indonesia
Sabtu, 19 September 2020
0 dilihat
Pelayanan SIM yang dilakukan Satlantas Polres Konawe. Foto: Ist.
" Untuk perharinya ada sekitar 20 orang yang melakukan perpanjangan dan pelayanan SIM keliling yang kita lakukan ini bukan terkait pengadaan SIM gratis. "
KONAWE, TELISIK.ID - Kepolisian Resort (Polres) Konawe melalui Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Konawe menggelar pelayanan perpanjangan SIM (Surat Izin Mengemudi) langsung kepada masyarakat.
Pelayanan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) keliling tersebut adalah bentuk pelayanan prima Polres Konawe kepada masyarakat di tengah masa pandemi COVID-19 ini.
Kasat Lantas Polres Konawe AKP. Sri Endang Fajar Ningsih, SH, mengatakan, pelayanan tersebut adalah untuk memudahkan masyarakat yang akan memperpanjang masa berlaku Surat Izin Mengemudi (SIM) mereka tanpa harus ke kantor tetapi masih dengan memperhatikan protokol kesehatan.
"Kamis kemarin kami lakukan pelayanan tersebut di areal Pasar Wawotobi, yang salah satu targetnya adalah para pedagang, karena kesibukan terkadang lupa akan masa berlaku SIM mereka telah habis," jelasnya Sabtu (19/9/2020).
Baca juga: Jadi Tuan Rumah, Konsel Gelar MTQ Secara Virtual
Ia menambahkan, pelayanan perpanjangan tersebut hanya berlaku pada SIM A dan SIM C dan untuk biaya pembuatannya masyarakat dikenakan biaya berdasarkan PNBP (penerimaan negara bukan pajak), yakni SIM A sebesar Rp 80 ribu dan SIM C sebesar Rp 75 ribu.
"Untuk perharinya ada sekitar 20 orang yang melakukan perpanjangan dan pelayanan SIM keliling yang kita lakukan ini bukan terkait pengadaan SIM gratis," jelasnya.
Tak lupa ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19 terutama menerapkan protokol kesehatan COVID-19 yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun, sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
"Apalagi di Konawe masuk daerah zona merah dan baru-baru ini ada kasus pasien positif yang meninggal," tutupnya.
Reporter: Muh. Surya Putra
Editor: Haerani Hambali