Masyarakat Muna Barat Waspada Angin Kencang dan Banjir

Putri Wulandari, telisik indonesia
Jumat, 09 Februari 2024
0 dilihat
Masyarakat Muna Barat Waspada Angin Kencang dan Banjir
Ketua FPRB Muna Barat, Asis dan Kepala Pelaksana BPBD Muna Barat, Karimin, mengimbau masyarakat waspada terhadap potensi bencana alam. Foto: Kolase

" Rawan potensi bencana alam, Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Muna Barat imbau masyarakat waspada potensi angin kencang dan banjir "

MUNA BARAT, TELISIK.ID - Rawan potensi bencana alam, Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Muna Barat imbau masyarakat waspada potensi angin kencang dan banjir.

Ketua FPRB Muna Barat, Asi mengatakan, imbauan ini berdasarkan perkiraan cuaca BMKG bahwa wilayah Muna Barat akan memasuki musim penghujan pada Februari 2024.

Untuk itu, ia mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam seperti angin kencang dan banjir.

“Bencana alam adalah tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan organisasi terkait untuk bersinergi dalam upaya penanggulangan bencana,” ungkapnya, Jumat (9/2/2024).

Baca Juga: Angin Kencang dan Petir Warnai Hujan Perdana di Kota Kendari

Ia menyebut, saat ini sudah tiga kasus rumah tertimpa pohon akibat angin kencang di Desa Momuntu, Kecamatan Tiworo Tengah, Desa Lasosodo, Kecamatan Wadaga, serta Desa Tondasi, Kecamatan Tiworo Utara.

Sementara itu, untuk daerah rawan banjir yaitu Desa Lalemba, Kecamatan Lawa, Desa Katangana, Kecamatan Tiworo Selatan, Desa Parura jaya, Kecamatan Tiworo Selatan, Kecamatan Sawerigadi, dan Kecamatan Tiworo Kepulauan.

Baca Juga: Puluhan Rumah Warga Desa Tongauna Kolaka Timur Diterjang Angin Puting Beliung

FPRB Muna Barat juga siap membantu masyarakat dalam menghadapi dampak dari bencana alam.

Selanjutnya, Kepala Dinas BPBD Muna Barat, Karimin mengatakan, terkait daerah di Muna Barat yang rawan banjir, terdapat di dua wilayah besar yaitu di Tiworo Raya dan Kusambi Raya karena dua wilayah tersebut berada di dataran rendah.

Untuk daerah Kusambi, yang paling sering terjadi banjir yaitu di Lakawoghe, Guali, Lapokainse, Wakoila, Sawerigadi, dan Lombu Jaya. Untuk wilayah Tiworo yaitu di Tiworo Selatan dan Tiworo Tengah, banyak desa-desanya mengalami banjir. (B)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga