Meski Minim Anggaran, Pekab Kolut Optimis Kegiatan Strategi 2022 Tetap Berjalan
Muh. Risal H, telisik indonesia
Jumat, 12 November 2021
0 dilihat
Serah terima Rancangan Nota Kesepahaman KU-PPAS antara Pemerintah Kolaka Utara, di Wakili Sekda, Dr. Taufiq SP.,MM dan DPRD Kolut. Foto: Muh. Risal H/Telisik
" Penetapan Rancangan Nota Kesepakatan tersebut antara Pemkab Kolut dengan DPRD Kolut tentang Kebijakan Umum dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KU-PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kolaka Utara Tahun Anggaran 2022 "
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - DPRD Kolaka Utara (Kolut) gelar Rapat Paripurna Penetapan Rancangan Nota Kesepakatan, di ruang paripurna, Jumat (12/11/2021).
Penetapan Rancangan Nota Kesepakatan tersebut antara Pemkab Kolut dengan DPRD Kolut tentang Kebijakan Umum dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KU-PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kolaka Utara Tahun Anggaran 2022.
Sekertaris Daerah (Sekda) Kolut, Dr. Taufiq, SP.,MM yang mewakili Bupati dan Wakil Bupati Kolut, Drs. H. Nur Rahman Umar, MH dan H. Abbas, SE mengungkapkan, kondisi anggaran di tahun 2022 mengalami sedikit penurunan dibanding tahun 2021 akibat Pandemi COVID-19.
Meski demikian, ia tetap optimis dengan kondisi anggaran yang minim beberapa kegiatan strategi Pemerintah Kabupaten akan tetap tercapai.
"Penurunan anggaran APBD tahun 2022 tidak hanya terjadi di Kolaka Utara, tetapi hampir semua daerah bahkan secara nasional total APBN juga mengalami penurunan. Namun, kita tetap optimis, 2022 kita dapat bekerja dan melaksanakan kegiatan-kegiatan strategis dengan anggaran terbatas," tukasnya.
Untuk tahun 2022, kata dia, total rancangan APBD Kabupaten Kolaka Utara hanya Rp 916.637.348.434-,
dengan anggaran tersebut kegiatan strategis pemerintah di tahun 2022 tetap berjalan.
"Walaupun demikian, tetap ada rencana kegiatan yang tidak terealisasi dan itu sudah pasti tapi bukan berarti kita tidak bisa bekerja, nanti kita tinggal mengevaluasi sejauh mana capaian dari kegiatan tersebut untuk kemudian dilanjutkan pada anggaran berikutnya," jelasnya.
Baca Juga: 5 Kali Raih WTP, Kepala KPPN Punya Pesan untuk Pemkab Muna
Baca Juga: Siap-siap, Warga Baubau Bakal Hadapi Operasi Zebra Anoa
Tidak hanya itu, mantan Kadis PMD Kolut ini juga mengapresiasi kinerja DPRD Kolut yang telah terlibat langsung membantu Pemda menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi dan ingin dicapai pemerintah pada tahun 2022.
"Dukungan dari DPRD ini sangat kuat dalam proses penyusunan anggaran dan semoga ini bisa menjadi pelajaran buat kita, dan sinergitas kita tertap terjaga dalam rangka mewujudkan masyarakat Kolaka Utara yang Madani," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kolut, Buhari, S.Kel.,M.Si menuturkan, jika DPRD telah menyepakati realisasi kegiatan strategis Pemda untuk tahun 2022.
Kegiatan strategis tersebut meliputi pembangunan Rumah Jabatan Bupati, termasuk beberapa pembangunan infrastruktur jalan, dan sektor revitalisasi kakao.
"Saya pikir tiga hal tersebut merupakan agenda strategis yang ingin diwujudkan di tahun 2022," kata Buhari.
Meski ketiga hal tersebut dapat terealisasi, namun beberapa program tetap terpending seperti penurunan anggaran revitalisasi kakao tahun 2022 akibat penurunan APBD Kolut sekitar 10 persen.
"Selain itu, APBD kita di tahun 2022 cukup berat karena darah mesti membayar utang ke Bank Sultra sekitar Rp 60 miliar. Ini juga jadi penghambat laju pencapai visi misi Pemerintah Daerah," pungkasnya. (B)
Reporter: Muh. Risal H
Editor: Fitrah Nugraha
