Musim Hujan, Warga Sekitar Sungai Wanggu Waspada Banjir
Haidir Muhari, telisik indonesia
Sabtu, 26 Desember 2020
0 dilihat
Jalan Sungai Wanggu yang jadi langganan banjir. Foto: Repro antvklik.com
" Jika musim hujan sudah tiba dan volume hujannya keras sekali, tiga hari tidak berhenti baru bisa banjir ditambah lagi kiriman air dari atas, seperti dari wilayah Konda dengan Nanga-Nanga, jadi meluapmi di sini ditambah lagi kena air pasang, banjirmi. "
KENDARI, TELISIK.ID - Memasuki musim hujan, masyarakat sekitar sungai Wanggu, Lepo-Lepo, Kota Kendari antisipasi terjadinya banjir.
Sungai wanggu merupakan salah satu wilayah di Kota Kendari yang rawan banjir. Hampir setiap tahun di saat musim penghujan tiba, wilayah ini selalu tergenang air.
Ibu RW di Kelurahan Lepo-lepo RT 6/RW 2, Ibu Endang (38) mengaku, untuk menghindari banjir butuh bantuan Pemerintah Kota agar membuatkan talud dan pengerukkan kali agar air sungai tidak meluap di pemukiman warga.
"Jika musim hujan sudah tiba dan volume hujannya keras sekali, tiga hari tidak berhenti baru bisa banjir ditambah lagi kiriman air dari atas, seperti dari wilayah Konda dengan Nanga-Nanga, jadi meluapmi di sini ditambah lagi kena air pasang, banjirmi," ucap Ibu Endang.
Baca juga: Hari Ini, 34 Warga Sultra Terpapar COVID-19
Untungnya, lanjut dia, wilayah ini hanya mengalami banjir ringan yang tidak menyebabkan korban jiwa. Endang juga mengatakan jumlah Kepala keluarga (KK) di wilayah itu sebanyak 65 KK.
"Kalau sudah terjadi banjir, kebanyakan dari penduduk sini mengungsi. Kalau yang punya loteng bisa tinggal di lotengnya, kalau yang tidak punya terpaksa mengungsi di pinggiran jalan karena kan memang wilayah ini terus yang kena banjir duluan barumi di sebelah kali sana di RW 6 kalo disini kan RW 2," tambahnya.
Tahun lalu wilayah Sungai Wanggu memang tidak mengalami banjir, tapi tidak menutup kemungkinan akan banjir lagi di tahun ini. Untuk mengurangi resiko banjir warga juga melakukan kegiatan pembersihan kali setiap 1 tahun sekali.
"Sekarang ini memang sudah dibuatkan waduk, semoga ini berguna dan tidak banjir lagi," pungkasnya. (B)
Reporter: Handrayana
Editor: Fitrah Nugraha