Nadiem Makarim Menteri Jokowi Tersangka Laptop Chromebook, Segini Rincian Harta Fantastisnya
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Jumat, 05 September 2025
0 dilihat
Eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) 2019-2024 Nadiem Makarim (tengah) bersama kuasa hukum Hotman Paris (kanan). Foto: Repro Antara.
" Kejaksaan Agung resmi menetapkan Nadiem Makarim, eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi di era Presiden Joko Widodo, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook "

JAKARTA, TELISIK.ID – Kejaksaan Agung resmi menetapkan Nadiem Makarim, eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi di era Presiden Joko Widodo, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook.
Penetapan ini diumumkan pada Kamis (4/9/2025) sore setelah Nadiem menjalani pemeriksaan intensif ketiganya.
Proses hukum terhadap Nadiem sudah bergulir sejak beberapa bulan terakhir. Ia pertama kali diperiksa penyidik pada 23 Juni 2025 selama kurang lebih 12 jam, kemudian kembali dimintai keterangan pada 15 Juli 2025 dengan waktu pemeriksaan sekitar 9 jam.
Seiring berkembangnya kasus, Kejagung juga telah mencegah Nadiem bepergian ke luar negeri sejak 19 Juni 2025 untuk jangka waktu enam bulan.
Melansir CNBC Indonesia, Jumat (5/9/2025), nama Nadiem tidak asing di telinga publik. Ia dikenal luas sebagai pendiri Gojek, layanan transportasi berbasis aplikasi yang lahir pada 2010 bersama Kevin Aluwi dan Machaelangelo Moran.
Kesuksesan Gojek mengantarkannya ke panggung nasional hingga akhirnya dipercaya Presiden Jokowi menjadi menteri dalam Kabinet Indonesia Maju sejak 2019.
Namun di tengah perjalanan kariernya sebagai pejabat negara, kini Nadiem harus berhadapan dengan kasus hukum besar terkait pengadaan Chromebook untuk program digitalisasi sekolah.
Baca Juga: Heboh Ojol yang Temui Wapres Gibran Punya Banyak Profesi, Disebut Intel
Sambil menunggu proses penyidikan lebih lanjut, perhatian publik pun kembali tertuju pada kekayaan pribadi Nadiem yang sempat dilaporkannya dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Laporan Kekayaan Nadiem dari Tahun ke Tahun
Sejak menjabat sebagai menteri, Nadiem tercatat beberapa kali melaporkan hartanya. Rincian laporan tersebut memperlihatkan naik-turun kekayaan yang cukup signifikan.
1. Awal Menjabat (2019)
Total harta: Rp 1,23 triliun
Utang: Rp 185,36 miliar
Komponen terbesar: Surat berharga senilai Rp 1,25 triliun
2. Tahun 2022
Total harta: Rp 4,87 triliun
Utang: Rp 790,76 miliar
Lonjakan surat berharga: Rp 5,66 triliun
Penyebab lonjakan: IPO PT Goto Gojek Tokopedia (GOTO), di mana Nadiem tercatat sebagai pemilik 522.053.000 lembar saham (20,5%)
3. LHKPN 31 Oktober 2024
Total harta: Rp 600,64 miliar
Utang: Rp 466,23 miliar
Surat berharga: turun menjadi Rp 926,09 miliar
Properti: 7 unit senilai Rp 57,79 miliar
Kendaraan dan mesin: 2 unit senilai Rp 2,25 miliar
Dari data tersebut terlihat jelas bagaimana harta Nadiem sempat melambung tinggi berkat keberhasilannya dalam dunia bisnis, terutama saat GOTO melantai di bursa.
Namun, laporan terakhir menunjukkan penurunan drastis akibat merosotnya nilai surat berharga yang dimilikinya.
Fokus Publik pada Dua Hal
Kasus yang kini menjerat Nadiem menyisakan dua sorotan besar di mata publik. Pertama, mengenai proses hukum pengadaan Chromebook yang melibatkan anggaran negara dalam jumlah besar.
Kedua, mengenai kekayaan fantastis Nadiem yang naik-turun seiring perjalanan bisnis dan jabatannya.
Kondisi ini membuat publik menunggu langkah lanjutan dari Kejagung, termasuk kemungkinan adanya tersangka baru dalam kasus yang sama.
Baca Juga: Ramai Tagar Reset Indonesia, Begini Penjelasan Maknanya
Sementara itu, pihak berwenang menegaskan bahwa pencegahan ke luar negeri terhadap Nadiem merupakan langkah untuk memperlancar proses penyidikan dan menghindari adanya hambatan hukum.
Jejak Karier dan Popularitas
Sebelum masuk kabinet, Nadiem identik dengan sosok inovator muda yang berhasil membawa Gojek menjadi perusahaan raksasa teknologi.
Popularitasnya di dunia startup menjadikan namanya dikenal lintas generasi. Saat dipercaya Jokowi menjadi menteri, banyak kalangan melihatnya sebagai representasi anak muda yang berani mengambil peran strategis dalam pemerintahan.
Kini, dengan statusnya sebagai tersangka, jejak panjang perjalanan Nadiem menghadapi babak baru yang akan menentukan masa depannya. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS