OPD di Muna Wajib Beberkan Program Pembangunan Lewat Inovasi Kabanti
Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 18 Oktober 2021
0 dilihat
Wabup Muna, Bachrun Labuta memimpin rapat bersama OPD terkait penyebarluasan informasi pembangunan. Foto: Sunaryo/Telisik
" Melalui inovasi Kabanti itu, organisasi perangkat daerah (OPD) wajib membeberkan program pembangunan yang telah, sementara, dan sedang dilakukan "
MUNA, TELISIK.ID - Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Muna kembali menghasilkan inovasi baru, yakni inovasi Kabar Tentang Wuna Bharakati (Kabanti).
Hal tersebut dilakukan untuk mendukung visi misi pasangan bupati-Wakil Bupati (Wabup), LM Rusman Emba-Bachrun Labuta.
Kepala Balitbang Muna, Syahrir menerangkan, melalui inovasi Kabanti itu, organisasi perangkat daerah (OPD) wajib membeberkan program pembangunan yang telah, sementara, dan sedang dilakukan.
"Tujuan dari inovasi Kabanti itu agar masyarakat tahu bahwa bupati-wabup membangun. Jadi, OPD wajib menyampaikan programnya," kata Syahrir, Senin (18/10/2021).
Model penyampaian program kerja OPD, bisa lakukan melalui media sosial (Medsos) Facebook (FB), Whatsapp (WA), Twiter dan Youtube. Nanti, Balitbang yang akan memfasilitasinya dengan melakukan jemput bola pada masing-masing OPD.
Baca Juga: Aksi Bupati Konut Kejar ASN yang Tak Pakai Masker Saat Apel Pagi, Viral
Baca Juga: Wakil Bupati Butur Tekankan Anggaran yang Masuk di Desa Dikelola dengan Baik
"Kita akan gilir. Bisa saja OPD yang mengundang atau kita yang turun jemput bola secara langsung," terangnya.
Penyebaran informasi tentang apa yang telah, sedang dan sementara dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) penting dilakukan, sehingga masyarakat tidak bertanya-tanya lagi, kemana APBD dibawa.
Wakil Bupati Muna, Bachrun Labuta mengapresiasi inovasi yang dihasilkan Balitbang.
Kata dia, melalui saat ini, harus bekerja maksimal. Program-program pembangunan harus dikerjakan dengan baik, sehingga bisa dirasakan oleh masyarakat.
Terpenting, tambah dia, OPD harus mampu berinovasi dalam rangka kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
"Jangan ada yang ditutup-tutupi. Masyarakat harus tahu bahwa kita ini bekerja," tukasnya. (B)
Reporter: Sunaryo
Editor: Fitrah Nugraha