Pejabat di India Hina Nabi Muhammad, Negara Arab Murka
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Selasa, 07 Juni 2022
0 dilihat
Dua pejabat pemerintahan PM Narendra Modi menghina Nabi Muhammad SAW. Foto: Repro Reuters
" Pernyataan dengan nada menghina Nabi Muhammad SAW dikeluarkan oleh Juru Bicara BJP, Nupur Sharma dan Stap Delhi Naveen Jindal dua pekan lalu "
NEW DELHI, TELISIK.ID - Pejabat India dari partai berkuasa, Partai Bharativa India (BJP) memicu kemarahan umat Muslim, karena mengeluarkan pernyataan menghina Nabi Muhammad SAW dalam sebuah acara debat di televisi setempat.
Pernyataan dengan nada menghina Nabi Muhammad SAW dikeluarkan oleh Juru Bicara BJP, Nupur Sharma dan Stap Delhi Naveen Jindal dua pekan lalu.
Komentar yang diberikan di muka umum langsung memicu protes di kalangan warga India sendiri.
Kata-kata dari dua anggota partai tersebut pun telah mendapat kecaman dari negara-negara tetangga dan Timur Tengah, seperti Pakistan, Kuwait, Qatar, dan Arab Saudi.
Sementara Organisasi Kerjasama Islam (OKI) turut menegaskan kecaman terhadap perilaku kedua orang tersebut.
"Sekretariat Jenderal Organisasi Kerjasama Islam menyatakan kecaman keras atas penghinaan baru-baru ini yang dikeluarkan oleh seorang pejabat di partai yang berkuasa di India terhadap Nabi Muhammad SAW," tulis organisasi negara yang beranggotakan 57 negara itu dalam sebuah pernyataan dilansir dari CNNIndonesia.com.
Baca Juga: Pernah Ada, Berikut 8 Negara yang Telah Hilang dari Peta Dunia
Melansir Suara.com jaringan Telisik.id, sejumlah kalangan di Qatar menyerukan boikot India meski Dubes India menjelaskan sikap Sharma tidak mewakili pemerintah negara.
Belakangan, BJP memutuskan untuk menskors Nupur Sharma dan mengeluarkan kepala media dari unitnya di Delhi, Naveen Kumar Jindal.
Baca Juga: Termasuk Inflasi Tertinggi di Dunia, 3 Butir Telur di Negara Ini Berharga 100 Miliar
BJP memang kerap menuai kritik karena dianggap kerap menyudutkan agama Islam. Bahkan, sejumlah negara-negara Arab seperti Iran, Kuwait, dan Qatar sudah menyampaikan protes mereka. (C)
Penulis: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Haerani Hambali