Pelayanan Kesehatan di Konawe Terus Meningkat
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Senin, 13 Maret 2023
0 dilihat
RSUD Konawe yang saat ini menjadi rumah sakit rujukan untuk beberapa kabupaten di sekitarnya. Foto: Sigit Purnomo/Telisik
" Pemerintah Kabupaten Konawe terus mendorong peningkatan pelayanan kepada masyarakat di sektor kesehatan "
KONAWE, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten Konawe terus mendorong peningkatan pelayanan kepada masyarakat di sektor kesehatan.
Pada tahun 2017 Pemerintah Kabupaten Konawe mendapatkan penghargaan dalam ajang Indonesia Award Program Inovasi Kesehatan.
Meningkatkan infrastruktur rumah sakit, pembangunan Puskesmas, pengadaan ambulan, dan alat-alat kesehatan lainnya merupakan langkah Pemkab Konawe untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baca Juga: Penuhi Permintaan Ramadan, 550 Ekor Sapi Dikirim ke Jakarta, Sulawesi dan Kalimantan
Dalam kurun waktu 2 periode Kery Saiful Konggoasa menjabat sebagai Bupati Konawe ia telah membangun atau merenovasi 24 puskesmas dan membangun Rumah Sakit Daerah Kabupaten Konawe yang juga menjadi pusat rujukan untuk kabupaten di sekitarnya.
Selain pembenahan infrastruktur, jumlah tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Konawe mulai dari 2013 hingga 2022 terus mengalami peningkatan.
Diketahui pada tahun 2013 jumlah tenaga kesehatan dokter umum sebanyak 29 orang, dokter spesialis 12 orang, apoteker 11 orang bidan 492 orang dan perawat 202 orang dengan jumlah keseluruhan mencapai 746 orang.
Sedangkan di tahun 2022 jumlah tenaga kesehatan mengalami peningkatan, dokter umum menjadi 38 orang, dokter spesialis 29 orang, apoteker 44 orang, bidan 630 orang, dan perawat mencapai 886 orang dengan jumlah keseluruhan mencapai 1672 orang.
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa mengungkap di sektor kesehatan peningkatan signifikan dapat kita lihat dari BLUD RSUD Konawe sudah menjadi rumah sakit rujukan dan mendapatkan akreditasi yang paripurna.
"Kita sudah membangun dan merehabilitasi 24 Puskesmas dari 29 Puskesmas yang ada," ujarnya, Senin (13/3/2023).
Ia juga mengatakan, pihaknya telah menyediakan ambulan di setiap Puskesmas dan menyediakan fasilitas berobat gratis bagi masyarakat yang kurang mampu.
"Sejalan dengan perbaikan infrastruktur kesehatan kita barengi juga dengan perbaikan SDM kesehatan," tambahnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Konawe telah melakukan pertemuan bersama para tenaga kesehatan (nakes) yang baru saja terangkat menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) di pelataran kantor bupati, Rabu (11/1/2022) lalu.
Sekertaris Daerah Konawe, Ferdinand Sapan mengungkap, Pemkab Konawe membutuhkan 1608 formasi kesehatan ASN P3K, dan jumlah tersebut telah diusulkan ke Kementerian RI dan menjadi formasi terbanyak se-Sulawesi Tenggara.
Baca Juga: Pj Bupati Bombana Usulkan Bombana Jadi Tuan Rumah Porprov Sulawesi Tenggara
"Besarnya formasi tersebut membuat kita mendapatkan penghargaan dari Menteri Kesehatan,” jelasnya.
Ia menambahkan masih ada sekira 300-an nakes yang dibutuhkan Pemkab Konawe untuk diangkat jadi ASN P3K.
"Semoga sisanya ini bisa terakomodir pada gelombang berikutnya,” harapnya. (B-Adv)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS