Pembangunan RSUD Tipe D Kota Kendari Habiskan Anggaran Rp 88 Miliar
Andi Irna Fitriani, telisik indonesia
Senin, 04 Juli 2022
0 dilihat
Suasana ground breaking pembangunan RSUD Tipe D di Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari yang bakal menghabiskan biaya sebesar Rp 88 miliar. Foto: Andi Irna Fitriani/Telisik
" Pembangunan gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D, akan menghabiskan dana sebesar Rp 88 miliar "
KENDARI, TELISIK.ID - Pembangunan gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D di Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara akan menghabiskan dana sebesar Rp 88 miliar.
Sekretaris Daerah Kota Kendari, Ridwansyah Taridala mengatakan biaya tersebut akan dilaksanakan di tahun anggaran 2022.
Untuk diketahui, RSUD tersebut memiliki luas keseluruhan 6.900 m2, yang terdiri dari beberapa ruangan, yakni ruang rawat jalan, gawat darurat, rawat inap, perawatan ICU, kebidanan dan penyakit kandungan
Lalu, ruang poli, tindakan bedah, farmasi, radiologi, sterilisasi, laboratorium klinik, operasi, rehabilitasi medik, kantor dan administrasi, ruang jenazah, ruang dapur dan gizi, ruang laundry serta ruang mekanik.
Ridwansyah mengungkapkan bahwa pembangunan RSUD Tipe D tersebut merupakan proyek strategi pemerintah daerah dalam implementasi visi Wali Kota Kendari.
Baca Juga: Intip Fasilitas Lengkap Azizah Syariah Hotel dan Convention Kendari, Ada Tempat Check In Unik Loh
"Untuk mewujudkan Kota layak huni yang berbasis ekologi, informasi dan teknologi," katanya saat menghadiri ceremony ground breaking pembangunan RSUD Tipe D Kota Kendari, Senin (5/7/2022).
Di samping itu, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir berpesan, agar pembangunan Rumah Sakit Tipe D tersebut segera digenjot. Sebab telah dinantikan oleh masyarakat khususnya di wilayah Puuwatu karena akan meningkatkan nilai ekonomi.
Politikus PKS ini menerangkan, pembangunan di bidang kesehatan merupakan integral dari pembangunan nasional, sehingga akses pemerataan pelayanan fasilitas rumah sakit perlu terus ditingkatkan.
"Baik dari sarana maupun prasarana yang diperlukan untuk optimalisasi pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ucapnya.
Baca Juga: Saweran Gubernur Ali Mazi di HUT Buton Utara Disebut Bagian Tradisi
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg Rahminingrum menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan persiapan-persiapan pengadaan alat kesehatan. Hal ini dilakukan agar setelah pembangunannya selesai, RS Tipe D langsung bisa difungsikan.
Dinas Kesehatan juga akan berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian dan Pembangunan Sumber Daya Manusia Kota Kendari untuk pengadaan SDM berkaitan dengan kesehatan.
"Tentunya kalau untuk perekrutan itu menjadi kewenangan BKPSDM, kami hanya mensuport memberikan informasi," ungkapnya. (A)
Penulis: Andi Irna Fitriani
Editor: Musdar