Pemprov Sultra Serahkan Bantuan COVID-19 di Buton Utara
Andi Nuraisa Harifuddin, telisik indonesia
Minggu, 07 Juni 2020
0 dilihat
Bantuan Pemprov Sultra di Kabupaten Buton Utara. Foto: Ist.
" Bantuan dari Gugus Tugas dan instansi di Pemprov Sultra tentu sangat berarti bagi para tenaga medis dan masyarakat kita di Butur. Bapak Bupati Butur mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah provinsi atas perhatian yang diberikan. "
KENDARI, TELISIK.ID - Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk 17 kabupaten/kota dalam rangka menangani wabah COVID-19 terus disalurkan. Mulai dari perlengkapan medis hingga bantuan sosial lainnya. Salah satu kabupaten yang telah menerima bantuan adalah Buton Utara (Butur).
Pj Sekretaris Daerah Butur, Budianti Kadida mengemukakan, sejauh ini, setidaknya ada empat sumber bantuan yang disalurkan Pemprov Sultra ke daerahnya dan telah sampai ke masyarakat. Itu berasal dari Dinas Sosial, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja, dan Gugus Tugas Penanganan dan Pengendalian COVID-19 Provinsi Sultra.
Secara rinci, bantuan dari Dinas Sosial berupa paket sembako sebanyak 3.129 paket. Mayoritas diberikan untuk orang tua atau jompo dan janda miskin. Sisanya terdistribusi untuk tenaga honorer yang bertugas di garis terdepan dan wartawan.
Baca juga: Subandi Giyanto, Piawai Lukis Pewayangan
Para tenaga honorer tersebut berasal dari petugas di Rumah Sakit Umum Daerah, Puskesmas, Dinas Kesehatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Sosial, dan Satpol PP. Wartawan dikategorisasikan sebagai mereka yang bertugas di garis terdepan, kendatipun bukan pegawai daerah.
Sumber bantuan kedua berasal dari BPBD Provinsi Sultra, terdiri dari disinfektan (136 jerigen), masker kain (1.500 helai), sarung tangan karet panjang (500 buah), hand sanitizer 100 ml dan 500 ml (masing-masing 270 dan 80 botol), vitamin C (10.000 tablet), vitamin E (8.000 tablet), dan multivitamin (5.000 tablet).
Berikutnya, bantuan bagi warga transmigran yang masih belum mampu memenuhi kebutuhan pokoknya secara mandiri. Terdapat 131 kepala keluarga (KK) yang mendapatkan alokasi bantuan berupa sembako. Pemberiannya dilakukan sebanyak tiga tahap.
Awalnya, jumlah transmigran di Butur sebanyak 250 KK. Namun, beberapa di antaranya telah meninggalkan lokasi transmigran dan tercatat sebagai warga desa lain di luar UPT (Unit Permukiman Transmirasi). Sisanya, pindah kembali ke daerah asal mereka. Sehingga yang tersisa hanya 131 KK. Mereka inilah yang mendapat bantuan.
Baca juga: Keselamatan Masyarakat Utama, Pengamat Minta Pilkada Ditunda
Sumber bantuan keempat berasal dari Gugus Tugas Penanganan dan Pengendalian COVID-19. Bantuan terdiri dari masker bedah (5.000 lembar), masker N95 (50 lembar), alat pelindung diri (100 buah), thermoscanner (12 buah), rapid test (100 buah), dan sarung tangan (3.000 buah). Ini telah terealisasi sejak April lalu.
Sebelumnya, pada pertengahan Mei lalu, Gugus Tugas Provinsi juga telah mengirimkan 200 paket sembako ke Butur. Semuanya telah tersalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Pada akhir Mei lalu, Gugus Tugas Provinsi kembali mengirimkan bantuan berupa perlengkapan dan peralatan kesehatan sebanyak 13 jenis, di antaranya alat swab, rapid test, masker, vitamin, dan perlengkapan medis lainnya.
“Bantuan dari Gugus Tugas dan instansi di Pemprov Sultra tentu sangat berarti bagi para tenaga medis dan masyarakat kita di Butur. Bapak Bupati Butur mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah provinsi atas perhatian yang diberikan,” ujar Budianti.
Reporter: Andi Nur Aisyah
Editor: Haerani Hambali