Pengurus Pusat JMSI Dikukuhkan Bambang Soesatyo

Muhammad Israjab, telisik indonesia
Rabu, 25 November 2020
0 dilihat
Pengurus Pusat JMSI Dikukuhkan Bambang Soesatyo
Bambang Soesatyo bersama Teguh Santosa dalam acara pengukuhan. Foto: RMOL

" Selanjutnya, saya nyatakan saudara-saudara resmi dikukuhkan dan dilantik sebagai pengurus JMSI pusat periode 2020-2025. Semoga Tuhan Yang Maha Esa bisa membimbing kita menjalankan tugas sebagai insan pers. "

JAKARTA, TELISIK.ID - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo mengukuhkan Pengurus Pusat Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) di Hall Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (25/11/2020).

Dalam kesempatan tersebut, sosok yang kerap disapa Bamsoet itu menuntun seluruh Pengurus Pusat yang dikukuhkan untuk membacakan Janji Prasetya JMSI.

"Pengurus JMSI yang saya hormati dan saya banggakan, sebelum saudara-saudara saya kukuhkan saya ingin mendapat jawaban dari saudara-saudara sekalian, bersediakah saudara-saudara sekalian menjadi pengurus JMSI?" tanya Bamsoet dikutip Rmol.Id

Setelah membacakan Janji Prasetya, Politisi Partai Golkar ini menyatakan resmi mengukuhkan Pengurus Pusat JMSI.

"Selanjutnya, saya nyatakan saudara-saudara resmi dikukuhkan dan dilantik sebagai pengurus JMSI pusat periode 2020-2025. Semoga Tuhan Yang Maha Esa bisa membimbing kita menjalankan tugas sebagai insan pers," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum JMSI, Tegus Santosa dalam sambutannya mengatakan, JMSI telah terbentuk di 29 provinsi di Indonesia dan sudah siap untuk diverifikasi secara faktual oleh Dewan Pers.

Baca juga: Ketua DPR Harap Seleksi ASN untuk Satu Juta Guru Honorer Terealisasi 2021

Secara prinsip, JMSI akan menjawab tantangan media siber dalam perjalanan kehidupan bangsa Indonesia. Salah satunya adalah membangun bisnis di tengah berbagai polemik informasi yang sangat beragam, dan juga sekaligus menjadi solusi atas banyaknya informasi hoax, ujaran kebencian dan berbagai persoalan informasi lainnya.

"Jika kita tidak serius mengaplikasikan praktik jurnalis, maka kita akan menyimpang dari kaidah suci praktik jurnalisme kita. Kita merupakan bagian dari bangsa ini dan menjadi kewajiban bagi kita untuk menjadi solusi atas banyaknya provokasi, ujaran kebencian yang mewarnai udara kita saat ini," ungkapnya.

Lebih lanjut, Teguh Santosa berharap keberadaan media siber harus menjadi lokomotif pembangunan yang mempertemukan berbagai potensi pasar mulai dari tingkat daerah hingga ke tingkat nasional.

"Saya ingin media siber di daerah itu jadi lokomotif pembangunan, menjadi sebuah marketplace yang mempertemukan berbagai potensi market di daerah sehingga para pelaku pasar di daerah bisa menjadi pelaku ekonomi tingkat dunia," pungkasnya.

Turut hadir sejumlah tokoh pers dalam acara pengukuhan ini. Yaitu seperti Anggota Dewan Pers Agung Dharmajaya dan Ketua Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) Abdul Manan.

Selain itu, tutur hadir sejumlah pengurus JMSI dari berbagai daerah di Indonesia, baik secara fisik dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 maupun secara virtual. (C)

Reporter: Muhammad Israjab

Editor: Fitrah Nugraha

TAG:
Baca Juga