PHRI Sultra Minta Hotel Terapkan Harga Wajar Selama HPN
Sumarlin, telisik indonesia
Jumat, 21 Januari 2022
0 dilihat
Salah satu hotel di Kendari yang akan menjadi tempat menginap para peserta HPN. Foto: Sumarlin/Telisik
" Anggota PHRI diminta memberikan harga kamar yang wajar dalam peringatan HPN di Kota Kendari "
KENDARI, TELISIK.ID - Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara menjadi tuan rumah pelaksanaan Hari Pers Nasional (HPN) yang akan berlangsung tanggal 6-9 Februari 2022.
Sekretaris Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sulawesi Tenggara, Eko Dwisasono menjelaskan, saat ini tersedia 130 hotel dengan1.300 kamar.
"Kalau hotel bintang sebanyak 30 sedangkan non bintang sekitar 100 hotel, sedangkan tempat tidur yang tersedia itu sebanyak 3.100. Dari jumlah itu bisa menampung sekitar 6.500 tamu," jelasnya, Kamis (20/1/2022) malam.
Dia juga meminta agar anggota PHRI memberikan harga kamar yang wajar dalam peringatan HPN, sehingga para peserta bisa menjangkau harga kamar serta mengisi hotel yang ada.
Baca Juga: Dewan Sebut Kegaduhan Tata Ruang di Kota Kendari Ulah Dinas PUPR
Untuk mencegah penipuan, Eko mengimbau panitia lokal agar mengumumkan pada tamu yang akan berkunjung ke Kota Kendari tidak memesan hotel via online, karena rawan terjadi penipuan.
"Kalau butuh hotel teman-teman yang akan datang ke Kendari dalam rangka HPN bisa menghubungi panitia lokal," harapnya.
Baca Juga: Wujudkan Kampus Bersinar, BNNP Sultra Audiensi Bersama Menwa UHO
Menurutnya, stok kamar jelang pelaksanaan HPN masih tersedia, karena diperkirakan tamu yang akan hadir sekira 1.000-an sedangkan jumlah kamar yang tersedia sekira 1.300.
Sebelumnya, Sekda Sultra menyurati pemilik hotel di Kota Kendari untuk memprioritaskan kamar dan ruang pertemuan bagi panitia pusat, panitia daerah, peserta HPN dari kementerian, lembaga dan provinsi se-Indonesia.
"Untuk menjaga nama baik daerah Sulawesi Tenggara, selaku tuan rumah penyelenggara dan sebagai salah satu bentuk dukungan partisipasi hotel dan penginapan dalam menyukseskan kegiatan HPN 2022, diminta kepada manajemen hotel dan penginapan memberikan harga normal dan tidak menaikkan harga sewa kamar dan harga paket pertemuan (half day, full day dan fullboard)," isi surat itu. (B)
Reporter: Sumarlin
Editor: Haerani Hambali