Pj Bupati Bombana Imbau Kepada Desa Kelola Anggaran Secara Transparan

Hir Abrianto, telisik indonesia
Jumat, 04 November 2022
0 dilihat
Pj Bupati Bombana Imbau Kepada Desa Kelola Anggaran Secara Transparan
Pj Bupati Bombana, Burhanuddin menekankan, para kepala desa untuk kelola anggaran secara transparan. Foto: Ist.

" Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Burhanuddin menghimbau kepada kepala desa mengelola anggaran negara secara transparan, terbuka dan akuntabel "

BOMBANA, TELISIK.ID - Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Burhanuddin menghimbau kepada kepala desa mengelola anggaran negara secara transparan, terbuka dan akuntabel.

Hal ini diungkapkan Burhanuddin dalam sambutannya di acara workshop pengelolaan dana desa, Jumat (4/11/2022). Mengingat dari 121 kepala desa saat ini, terbanyak merupakan kepala desa yang setelah dilantik pada April 2022 lalu.

"Untuk hindari bermasalah hukum karena penyalahgunaan anggaran dana desa, maka semua anggaran yang masuk di rekening kas desa harus dikelola secara terbuka, transparan dan akuntabel. Apalagi ini baru menjabat kepala desa," ungkapnya.

Baca Juga: Keok di PTUN, Keputusan Bupati Manggarai Nonjob ASN Resmi Dibatalkan

Selain pengelolaan keuangan, seluruh kepala desa diwajibkan untuk mendukung produksi produk unggulan, khususnya pada sektor pertanian.

Menurutnya, untuk menjaga ketahapan pangan disituasi saat ini sejak pandemi COVID-19, maka yang sangat tepat dilakukan adalah memanfaatkan lahan pertanian yang mampu menghasilkan produksi tani jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.

"Setiap desa harus ada produk unggulan yang dikembangkan, selain untuk menambah pendapatan desa, juga dapat menjaga kestabilan dan ketersediaan pangan khususnya kebutuhan rumah tangga. Kalau lahan pekarangan benar-benar dimanfaatkan, maka sayur mayur tidak kesusahan lagi," lanjutnya.

Baca Juga: KPU Muna Luncurkan Program BerSIH Pemilu

Hal ini juga diungkapkan anggota DPR RI Bahtra Banong dalam sesi acara tersebut. Kata dia, desa harus siap siaga untuk menghadapi resesi ekonomi yang dianalisa bakal terjadi secara nasional.

"Akibat adanya pandemi, menghambat pertumbuhan ekonomi secara nasional dan global, jadi desa harus siap dalam menghadapi resesi," kata Bahtra di hadapan para kepala desa.

Menurut politisi partai Gerindra ini, desa perlu mendapatkan dukungan yang aktif, mengingat pembangunan desa adalah tombak pembanguan nasional. (B)

Penulis: Hir Abrianto

Editor: Kardin

Baca Juga