Polri akan Bagikan 5.000 Ton Beras saat Penanganan Natal dan Tahun Baru
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Rabu, 25 November 2020
0 dilihat
Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono. Foto: Reqnews
" Ini digunakan untuk membantu masyarakat yang terdampak COVID-19. "
JAKARTA, TELISIK.ID - Operasi Lilin 2020 yang digelar Polri untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru 2021 bakal memakai pendekatan lebih humanis.
Kapolri Jenderal Idham Azis menginstruksikan satuan wilayah agar lebih menggencarkan bakti sosial untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19.
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Argo Yuwono mengatakan, Asisten Logistik Kapolri (Aslog Kapolri) menyiapkan 5.000 ton beras untuk bakti sosial tersebut. Ribuan ton beras itu disebar ke kepolisian daerah (polda) dan kepolisian resor (polres) untuk didistribusikan ke warga.
"Ini digunakan untuk membantu masyarakat yang terdampak COVID-19," kata Argo di Mabes Polri, Jakarta Selatan seperti dilansir Medcom.id, Rabu (25/11/2020).
Ribuan beras itu masih disimpan di Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog). Pendistribusian beras tengah dirumuskan Aslog Kapolri.
Baca juga: Tina Nur Alam Sebut Rekrutmen 1 Juta PPPK Perbaiki Nasib Guru Honorer
Jajaran Korps Bhayangkara juga diperintahkan tak represif kepada pelanggar protokol kesehatan COVID-19. Anggota di lapangan mengedepankan simpati kepada masyarakat.
"Misalnya ada masyarakat yang menggunakan kendaraan melintas di jalan seandainya tidak menggunakan masker ya nanti kepolisian kerja sama dengan instasi terkait, kita akan memberikan masker maupun hand sanitizer," kata Argo.
Kapolri memimpin Apel Kasatwil 2020 di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Rabu, 25 November 2020. Ada empat poin yang dibahas dalam pengarahan tersebut, salah satunya, pengamanan Natal dan Tahun Baru 2021.
Polisi menggelar Operasi Lilin 2020 mulai 23 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Operasi tahun ini akan melibatkan 191.584 personel. Polisi akan membuat 4.216 pos pelayanan dan pos pengamanan guna memantau kemacetan serta penerapan protokol kesehatan. (C)
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Fitrah Nugraha