Ponpes Al Ihsan Baron Kendari Dikunjungi Syekh Muhammad Jaber, Ini Pesannya
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Senin, 04 Oktober 2021
0 dilihat
Syekh Muhammad Jaber (kedua dari kanan) bersama pendiri dan pengasuh Ponpes Al Ihsan Baron Kendari. Foto: Ist.
" Pengasuh Ponpes Baron Kendari, KH. Amrin Amrullah mengatakan, Syekh Muhammad Jaber yang melanjutkan dakwah dari kakaknya terus mengawal program mewujudkan 1 juta penghafal Al-Qur'an di Indonesia "
KENDARI, TELISIK.ID - Kedatangan Syekh Muhammad Jaber dalam agenda safari dakwah di Sulawesi Tenggara (Sultra), menarik perhatian masyarakat.
Mengingat Syekh Muhammad Jaber merupakan adik kandung mendiang Syekh Ali Jaber, yang dikabarkan akan melanjutkan dakwah kakaknya itu. Ia juga memang dikenal sebagai pendakwah.
Pendakwah asal Madinah itu melakukan syafari dakwah di berbagai daerah yang ada di wilayah Sultra, di antaranya Kolaka, Konawe, dan Kota Kendari sejak 29 September hingga 5 Oktober 2021.
Untuk di Kota Kendari, selain mengisi tabligh akbar di beberapa masjid, Syekh Muhammad Jaber menyempatkan mengunjungi salah satu pondok pesantren (Ponpes) yakni Ponpes Al Ihsan Baron Kendari.
Pengasuh Ponpes Baron Kendari, KH. Amrin Amrullah mengatakan, Syekh Muhammad Jaber yang melanjutkan dakwah dari kakaknya terus mengawal program mewujudkan 1 juta penghafal Al-Qur'an di Indonesia.
Dalam safari dakwah bersama Al-Qur'an di Ponpes Al Ihsan Kendari, kata dia, Syekh Muhammad Jaber sangat bahagia bisa bertemu para santri pada Minggu (3/10/2021) kemarin.
Syekh Muhammad Jaber tiba di Ponpes pukul 12.30. Bersama rombongan, ia mengisi tablig akbar yang dihadiri berbagai unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) mulai dari kecamatan, kelurahan, Babinsa pengurus RT, RW hingga para pengurus masjid di sekitar Ponpes.
"Beliau memberikan tausiyah tentang keutamaan sebagai penghafal Al-Qur’an, keutamaan memiliki anak penghafal Al-Qur'an. Dimana kebahagiaan yang paling berarti sebab Al-Qur'an memberikan syafaat bagi orang yang selalu membaca, menghafal, dan mengamalkan Al-Qur'an," kata dia, Senin (4/10/2021).
"Ketika anak jadi penghafal Al-Qur'an, maka orang tuanya akan dipakaikan jubah dan mahkota di yaumul akhir karena amalan mulia dari anaknya itu," sambungnya.
Baca Juga: Pemprov Sultra Gelar Seleksi Calon Anggota Komisi Informasi
Baca Juga: Unik, Puluhan Anak Muda Gandrungi Kajian Islam di Lapangan Futsal
Menurutnya, Syekh Muhammad Jaber juga berharap semoga orang tua dan para santri bersungguh-sungguh untuk menjadi keluarga penghafal Al-Qur'an.
Sementara itu, salah satu warga Kota Kendari, Abu Fatih mengungkapkan, dengan kehadiran para ulama di Sultra bisa menambah semangat kaum muslimin di sini untuk bisa lebih dekat lagi dengan Islam dan Al-Qur'an.
"Alhamdulillah, semoga kehadiran Syekh Muhammad Jaber di berbagai daerah di Sultra bisa menumbuhkan kecintaan kita pada agama mulia ini," ujarnya.
Sebelumnya, Syekh Muhammad Jaber mengatakan dalam tausyiahnya, di yaumul akhir nanti Al-Qur'an akan memberi syafaat kepada sahabatnya. Siapa sahabat Al Quran? Mereka yang belajar, membaca, memahami, menghafal dan mengamalkan Al-Qur'an.
"Sekecil apapun upayamu untuk mendekat pada Al-Qur'an, Insya Allah Al-Qur'an akan menjadikanmu sahabat di Yaumul Akhir," pungkasnya. (A)
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali
_dan_sahabat_pengadilan.jpg)
