Presiden Jokowi Bakal Resmikan Bendungan Rp 1,2 Triliun di Kolaka Timur
Musdar, telisik indonesia
Rabu, 08 September 2021
0 dilihat
Bendungan Ladongi di Kolaka Timur. Foto: Repro Okezone
" Ia menerangkan, selain Presiden Jokowi, Menteri PUPR juga akan hadir. Namun lebih awal dari Presiden. "
KOLAKA TIMUR, TELISIK.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan datang di Kabupaten Kolaka Timur, pada Oktober mendatang.
Kedatangan Presiden Jokowi untuk meresmikan Bendungan Ladongi yang merupakan Proyek Strategis Nasional itu.
"Pak Presiden Jokowi akan meresmikan Bendungan Ladongi, Insyaallah bulan Oktober 2021," kata Bupati Kolaka Timur, Hj Andi Merya Nur, ditemui di Kota Kendari, Rabu (8/9/2021).
Hj Andi Merya mengaku, belum mengetahui lebih detail tanggal berapa Jokowi akan datang.
"Belum ada jadwal tetapi Oktober," sambungnya.
Ia menerangkan, selain Presiden Jokowi, Menteri PUPR juga akan hadir. Namun lebih awal dari Presiden.
"Menteri PUPR Insyaallah bulan ini, untuk menutup pintu air," jelas Mantan Wakil Bupati Kolaka Timur ini.
Sementara itu, Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV Chaeruddin C. Maddi mengatakan, bendungan yang menelan dana APBN sebanyak Rp 1,2 triliun itu akan segera rampung di akhir bulan ini.
Baca juga: Catat, Ini Tarif dan Tempat Tes Rapid Antigen Bagi Peserta CPNS di Mubar
Baca juga: Ikon Pakaian Khas Buton Warnai Lomba Jambore Kader PKK
Hingga kini, progres pengerjaannya telah mencapai 95–96 persen.
“Progres Bendungan Ladongi yang dibangun sejak 2016 itu, hingga saat ini sudah rampung antara 95–96 persen, dan rencananya akan diresmikan langsung Presiden Joko Widodo,” katanya, dilansir dari Bisnis.com, belum lama ini.
Dia menuturkan, Bendungan Ladongi merupakan salah satu dari 13 bendungan Proyek Strategi Nasional di Indonesia, seperti bendungan Way Sekampung di Pringsewu, Lampung, dan Bendungan Karalloe di Gowa, Sulawesi Selatan, yang telah diresmikan Presiden.
Lebih lanjut, bendungan Ladongi akan menahan aliran Sungai Ladongi dengan kapasitas daya tampung 45,2 juta meter kubik dan luas genangan serta area sabuk hijau sebesar 246,13 hektare.
Air yang tertampung dalam bendungan itu pun akan dimanfaatkan untuk mengairi areal persawahan dengan layanan irigasi seluas 3.604 hektare secara berkelanjutan di Kolaka Timur.
Selain itu, bendungan tersebut juga berfungsi menyalurkan air saat musim kemarau guna mencegah terjadinya kekeringan pada areal persawahan, sehingga dapat meningkatkan hasil produksi pertanian di daerah tersebut.
Manfaat lain Bendungan Ladongi adalah sebagai sumber air baku sebesar 0,12 meter kubik/detik, serta potensi sumber pembangkit energi listrik sebesar 1,3 megawatt (MW), dan pariwisata yang dapat menumbuhkan ekonomi lokal.
“Jadi bendungan ini tidak hanya sekadar untuk pertanian di Kolaka Timur, tetapi juga berfungsi sebagai pengendali banjir di wilayah hilir Sungai Ladongi dengan menahan air yang berlimpah saat musim hujan yang diperkirakan sebesar 132,25 meter kubik/detik,” jelasnya. (C)
Reporter: Musdar
Editor: Fitrah Nugraha