Purbaya Buka 19 Ribu Formasi Rekrutmen CPNS Kemenkeu 2026, Berikut Syarat hingga Formasinya
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Kamis, 20 November 2025
0 dilihat
Rekrutmen CPNS Kemenkeu 2026 disiapkan Purbaya Yudhi Sadewa berdasarkan proyeksi kebutuhan pegawai nasional. Foto: Repro SindoNews.
" Rekrutmen CPNS Kementerian Keuangan tahun 2026 mulai disiapkan dengan kerangka kebutuhan jangka panjang "

JAKARTA, TELISIK.ID - Rekrutmen CPNS Kementerian Keuangan tahun 2026 mulai disiapkan dengan kerangka kebutuhan jangka panjang, mengikuti arah strategis organisasi serta mempertimbangkan dinamika jumlah pegawai yang memasuki masa pensiun, alur keluar masuk pegawai, dan proyeksi kebutuhan SDM sampai 2029.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi memasukkan agenda rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dalam dokumen Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2025 tentang Rencana Strategis Kemenkeu 2025-2029.
Dokumen ini menegaskan pembukaan rekrutmen dilakukan berdasarkan perhitungan kebutuhan organisasi dan prediksi perkembangan SDM dalam lima tahun.
Melansir Tirto, Kamis (20/11/2025), dalam PMK yang ditandatangani Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa pada 10 Oktober 2025 tersebut disebutkan, “Pada tahun 2025-2029 jumlah SDM Kemenkeu diperkirakan mengalami pertumbuhan sebesar 0,01–0,50 persen per tahun yang akan dievaluasi secara berkala berdasarkan kebutuhan organisasi.”
Pernyataan ini menjadi landasan utama penentuan kuota rekrutmen yang disiapkan setiap tahun.
Berdasarkan dokumen Renstra, rekrutmen CASN Kemenkeu tahun 2026 menjadi bagian dari rencana pembukaan lowongan dengan total 19.500 formasi selama lima tahun. Perinciannya meliputi:
Daftar Proyeksi Formasi Rekrutmen Kemenkeu 2025–2029
Baca Juga: Rekrutmen CPNS Kemenkeu 2026 Dibuka, Cek Syarat dan Formasinya
1. Tahun 2025: 2.100 formasi
2. Tahun 2026: 4.350 formasi
3. Tahun 2027: 4.350 formasi
4. Tahun 2028: 4.350 formasi
5. Tahun 2029: 4.350 formasi
Proyeksi tersebut disusun dengan memperhatikan data Human Resources Information System (HRIS) terkait pegawai yang memasuki batas usia pensiun (BUP). Per 31 Desember 2024, jumlah pegawai yang akan pensiun dalam periode 2025–2029 mencapai 5.738 orang.
Selain itu, dalam tiga tahun terakhir tren pegawai keluar selain karena pensiun juga menjadi perhatian. Data menunjukkan pegawai yang berhenti karena penugasan, perpindahan instansi, meninggal, mengundurkan diri, atau sebab lain diperkirakan mencapai 2.010 orang untuk lima tahun mendatang.
Hal ini tercantum dalam penjelasan Renstra: “Proyeksi pegawai keluar dihitung melalui prediksi pegawai yang memasuki batas usia pensiun dan pegawai keluar non-pensiun sampai dengan 5 tahun ke depan.”
Konfigurasi kebutuhan pegawai tersebut menjadi dasar penentuan formasi baru, termasuk untuk area keuangan, perpajakan, bea cukai, manajemen risiko, teknologi informasi, hingga perencanaan strategis.
Baca Juga: Rekrutmen Petugas Haji 2026 Dibuka November, Berikut Tahapan dan Ketentuan Lengkapnya
Perubahan preferensi generasi kerja serta percepatan transformasi digital juga menjadi variabel penting dalam perumusan kebijakan rekrutmen 2026.
Purbaya menegaskan bahwa desain sistem rekrutmen akan diperbarui agar lebih adaptif dan mampu menyaring talenta yang relevan. Ia menjelaskan dua langkah utama pembaruan yang akan diterapkan.
Pertama, melalui penyempurnaan kebijakan rekrutmen, penguatan employer branding, serta modernisasi sistem seleksi ASN. Kedua, melalui peningkatan kualitas program onboarding, termasuk penguatan buddy system, program mentorship, dan digitalisasi seluruh proses awal kerja. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS