Said Aqil: Saya Baru Masuk Uang NU Rp 500 Juta, Sekarang Sudah Rp 1,8 Triliun

Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Rabu, 15 Desember 2021
0 dilihat
Said Aqil: Saya Baru Masuk Uang NU Rp 500 Juta, Sekarang Sudah Rp 1,8 Triliun
Said Aqil Siroj Ketua Umum PBNU. Foto: Repro gemaislam

" Ketua Umum Pengurus Besar Nadlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengungkap pencapaiannya dalam memimpin NU selama 10 tahun terakhir "

JAKARTA, TELISIK.ID - Ketua Umum Pengurus Besar Nadlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengungkap pencapaiannya dalam memimpin NU selama 10 tahun terakhir. Ia mengaku sudah banyak memajukan NU dari segi ekonomi hingga pendidikan

Dari segi ekonomi, misalnya, keuangan PBNU bertumbuh baik selama masa kemimpinannya. Sosok yang akrab dipanggil Kiai Said itu menerangkan, kini kas NU mencapai Rp 1,8 triliun.

"Pertama, baru kali ini sejak NU berdiri keuangan bisa diaudit eksternal. Selama ini belum pernah. Waktu saya baru masuk ada uang Rp 500 juta, sekarang ada Rp 1,8 triliun. Bisa dicek," kata Said Aqil Siradj dalam talkshow Gagasan Kiai Said Menuju Muktamar NU di YouTube TVNU, Rabu (15/12/2021).

Di segi pendidikan, Said Aqil menerangkan, NU punya 43 perguruan tinggi yang ada di bawah badan hukum NU. Adapun beasiswa bagi santri NU semakin berkembang tiap tahunnya.

"Perguruan tinggi sampai saat ini 43 yang di bawah badan hukum NU, sebelumnya belum ada. Ketika zaman menterinya Pak Nuh ada 24, Pak Nasir jadi 38, Pak Nadiem jadi 43," paparnya.

Baca Juga: Ketua KPK Bicara Presidential Threshold Pemilu Dipertanyakan

"Baru kali ini kita dapat beasiswa dari Maroko rutin tiap tahun 30 orang. Al Azhar Mesir tidak rutin tapi sering. Begitu juga dari China, India, Australia, yang teknologi ya bukan agama. Beberapa santri S1, S2, saya kirim ke luar negeri," lanjut dia.

Selain itu, Said Aqil membeberkan ada 8 rumah sakit di bawah pengelolaan NU selama masa jabatannya. Semakin banyak pula wakaf tanah yang diterima NU.

"Wakaf tanah banyak. Di puncak dua hektare, di Jateng, Semarang, Sidoarjo, Sumbar, Grogol 2 ribu meter. [Ini hasil dari] kepercayaan dengan harapan tanahnya berkah untuk pesantren. Di Kuningan Jabar 4 hektare, setengah sudah kita bangun pesantren NU," terangnya.

Dilansir dari Kumparan.com, Said Aqil memastikan apabila dirinya menjabat lagi sebagai Ketum NU di periode mendatang, akan lebih banyak perubahan positif di NU. Ia mengungkapkan masih banyak cita-cita yang ingin diwujudkan, misalnya membangun rumah sakit dan perguruan tinggi di tiap cabang NU.

Baca Juga: Korupsi Masih Tinggi, KPK Libatkan Pemda Berantas Korupsi

"Saya belum puas untuk capaian ini. Pengiriman beasiswa kita tingkatkan lagi terutama ke AS, Eropa, Australia, Jepang, Korea, yang teknologi. Yang agama Maroko, Mesir, terus jalan juga sehingga sepulangnya dari luar negeri pelajar-pelajar akan jadi kader NU yang berwawasan luas, cerdas, di samping kita bangga dengan lulusan pesantren," papar dia. (C)

Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Haerani Hambali 

Baca Juga