Selama Pandemi, Janda Berprofesi Penjual Sayur Ini Belum Pernah Dapat Bansos
Haidir Muhari, telisik indonesia
Jumat, 26 Maret 2021
0 dilihat
Wa Ode Dodala saat menjajakan jualannya. Foto: Arini/Telisik
" Saya tidak dapat bantuan, walaupun sudah pergi di Kelurahan. "
KENDARI, TELISIK.ID - Statusnya sebagai seorang janda, Wa Ode Dodala yang sehari-harinya bekerja sebagai penjual sayur merasa layak dapat bantuan sosial (Bansos).
Kendati demikian, Wa Ode Dodala yang kini berusia 61 tahun mengaku belum pernah tersentuh bantuan dari pemerintah.
Padahal, sehari-harinya ia bekerja sebagai penjual sayur di pasar Lawata dengan pendapatan Rp 30 ribu per hari.
"Saya tidak dapat bantuan, walaupun sudah pergi di Kelurahan," ungkapnya, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Pemkot Kendari Siapkan Pembangunan Layak Huni Berbasis Ekologi
Perempuan yang sudah ditinggal mati suaminya ini, mengaku bingung mengapa pemerintah tidak memberikannya bantuan saat pandemi, padahal dia juga adalah warga di Kota Kendari.
Tidak hanya itu, dia mempertanyakan mengapa orang di sekitar tempatnya tinggal mendapatkan bantuan, sedang dia yang tinggal di rumah pondok kecil justru tidak mendapatkan.
"Masa pandemi ini saya tidak dapat bantuan apa-apa, padahal KTP saya alamat di sini. Tapi tidak pernah dapat bantuan seribu rupiah pun. Padahal tetangga saya semua dapat yang tinggal di rumah batu juga, saya cuma tinggal di pondok kecil," jelasnya.
Padahal, ia mengaku sudah pernah namanya didata untuk keperluan pendataan penerima Bansos selama masa pandemi COVID-19.
"Pihak RT selalu mendata nama saya, tapi sampai sekarang saya tidak dapat apa-apa" ungkapnya. (B)
Reporter: Arini Triana Suci Rahmadani
Editor: Fitrah Nugraha