Soal Rencana Kenaikan Biaya Haji, Pemerintah Diminta Serap Aspirasi CHJ

Marwan Azis, telisik indonesia
Kamis, 08 April 2021
0 dilihat
Soal Rencana Kenaikan Biaya Haji, Pemerintah Diminta Serap Aspirasi CHJ
Ilustrasi ibadah haji di Masjidil Haram, Arab Saudi. Foto: Ist.

" Kita tidak mau hal ini menjadi kontroversi di tengah masih tingginya wabah COVID-19. Selain itu, kepastian pemberangkatan harus menjadi prioritas informasi kepada CJH. "

JAKARTA, TELISIK.ID - Rencana pemerintah untuk menaikkan biaya haji tahun 2021, mendapat perhatian serius dari sejumlah pihak, termasuk para politisi.

Salah satunya adalah Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Ia menyarankan, pemerintah dan DPR harus menyerap aspirasi dan keberatan masyarakat turut didengar sebelum kenaikan itu ditetapkan.

Rencananya kata mantan Ketua PSSI ini, pemerintah akan menaikkan biaya haji 2021 sebesar Rp 9,1 juta. Atau dari Rp 35,2 juta di tahun 2020, menjadi total Rp 44,3 juta di tahun 2021.

"Kenaikan ini perlu dipertimbangkan dengan matang. Jika memang kenaikan tersebut tidak dapat dihindari dan memberatkan beban APBN, pemerintah perlu segera mensosialisaikan kenaikan tersebut agar tidak menjadi keberatan para calon jemaah haji," ujar LaNyalla melalui keterangan persnya yang diterima Telisik.id di Jakarta, Kamis (8/4/2021).

Menurutnya, ada baiknya pemerintah dan DPR menyerap aspirasi para calon jemaah haji (CHJ) terkait tanggapan rencana kenaikan tersebut.

Baca Juga: Pemkot Bersama JARS Foundation Sosialisasi Pengelolaan Sampah dan Minyak Jelantah di Kecamatan Poasia

"Kita tidak mau hal ini menjadi kontroversi di tengah masih tingginya wabah COVID-19. Selain itu, kepastian pemberangkatan harus menjadi prioritas informasi kepada CJH," imbuhnya.

Ia menambahkan, jika pemerintah terpaksa menaikan biaya, masukan dari calon jemaah perlu menjadi pertimbangan untuk kebijakan yang akan diambil.

"Pasti akan beragam tanggapan dari masyarakat. Jumlah yang keberatan pun saya yakin tidak akan sedikit. Mengingat tidak seluruhnya calon jemaah haji memiliki ekonomi yang aman atau tidak terdampak COVID-19. Ada baiknya keluhan ini diserap juga agar ada solusi bagi ibadah haji tahun ini," tandasnya. (C)

Reporter: Marwan Azis

Editor: Fitrah Nugraha

TAG:
Baca Juga