Sosok Melanie Putri Wanita Sewaan Dicium Sebelum Pembunuhan Brigadir Nurhadi, Disebut Pacar Atasan

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Sabtu, 12 Juli 2025

0 dilihat

Melanie Putri dicium Nurhadi sebelum tewas, diduga picu pembunuhan berdarah. Repro Fajar.

MATARAM, TELISIK.ID - Di tengah pusaran penyidikan kasus pembunuhan Brigadir Muhammad Nurhadi, satu nama mencuat dan menyita perhatian publik, Melanie Putri.

Perempuan yang disebut sebagai wanita sewaan ini menjadi saksi kunci dalam tragedi berdarah yang terjadi di Gili Trawangan, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Keberadaannya di lokasi kejadian serta interaksinya dengan korban menjadikan posisinya sangat penting dalam mengungkap motif pembunuhan.

Melanie Putri merupakan wanita yang diduga dibawa oleh Ipda Haris Chandra untuk menemaninya dalam pesta narkoba pada malam 16 April 2025.

Dalam kondisi mabuk karena pengaruh Riklona dan ekstasi, Brigadir Nurhadi disebut nekat mencium Melanie di kolam renang. Aksi itu disaksikan langsung oleh Misri Puspita Sari, wanita lain yang juga hadir dalam pesta tersebut.

“Misri menegur Nurhadi dengan mengatakan ‘Jangan begitu, itu cewek abangmu’,” ungkap kuasa hukum Misri, Yan Mangandar Putra, seperti dikutip dari suara.com jaringan telisik.id, Sabtu (12/7/2025).

Momen tersebut diduga menjadi pemicu utama yang menyulut emosi dua atasan korban, yakni Kompol I Made Yogi dan Ipda Haris Chandra. Setelah insiden tersebut, suasana di vila berubah tegang.

Melanie Putri bersama Ipda Haris disebut kembali ke kamar mereka yang berada di hotel berbeda, sementara korban dan dua orang lainnya masih berada di vila utama tempat pesta berlangsung.

Perbedaan nasib Melanie dan Misri juga menimbulkan sorotan. Meski sama-sama hadir sebagai wanita bayaran dalam pesta narkoba, Melanie hingga kini masih berstatus sebagai saksi, sementara Misri telah ditetapkan sebagai tersangka dan ikut ditahan.

Baca Juga: Tujuh Fakta Video Andini Permata 2 Menit 31 Detik Bareng Bocil, Link Bertebaran di Medsos

Status ini menjadi pertanyaan publik mengenai kedudukan serta keterlibatan masing-masing dalam kejadian malam itu.

Yan Mangandar juga membeberkan kronologi berdasarkan keterangan kliennya.

“Yogi ke kamar tidur-tiduran, sedangkan Misri duduk di sekitar kolam,” kata Yan.

Setelah itu, berdasarkan rekaman CCTV hotel, Ipda Haris Chandra terlihat tiga kali bolak-balik dari hotel ke vila.

“Kemudian pukul 19.58 WITA, katanya di CCTV hotel terlihat Haris masuk vila yang ketiga kali,” ujar Yan.

Polda NTB menyebut ada lima orang yang terlibat dalam pesta tersebut, yakni Kompol Yogi, Ipda Haris, Brigadir Nurhadi, Misri Puspita Sari, dan saksi berinisial P, yang mengarah pada Melanie Putri.

Dari hasil penyelidikan, Melanie disebut dijemput oleh rombongan dari sebuah pusat perbelanjaan sebelum mereka bersama-sama menuju vila.

Menurut penjelasan Yan Mangandar, Melanie Putri merupakan teman wanita dari Ipda Haris Chandra.

Saat kejadian, mereka sempat menginap di Villa Natya, berbeda lokasi dengan Kompol Yogi, Misri, dan Nurhadi yang menginap di Villa Tekek. Namun, pesta narkoba dilakukan secara bersama di Villa Tekek, tempat pembunuhan diduga terjadi.

Misri dijemput Brigadir Nurhadi di Pelabuhan Senggigi pada 16 April 2025, lalu bersama Kompol Yogi dan Ipda Haris, mereka menjemput Melanie Putri di sebuah pusat perbelanjaan,” ungkap Yan Mangandar.

Kronologi tersebut semakin memperkuat dugaan bahwa interaksi Nurhadi dengan Melanie menjadi titik awal keretakan hubungan di antara para pelaku.

Misri mengaku melihat Haris berada di sekitar kolam dan sempat berusaha membangunkan Kompol Yogi. Ia kemudian masuk ke kamar mandi dan baru keluar sekitar 40 menit kemudian.

“Ketika Misri keluar dari kamar mandi, ia melihat Kompol Yogi berada di atas kasur dengan kaki menjuntai ke lantai,” ucap Yan.

Saat mendekati kolam, Misri tak langsung melihat siapa pun, namun kemudian ia melihat Brigadir Nurhadi sudah berada di dasar kolam.

Baca Juga: Sosok Bripda Charles Yohanes, Baru Setahun jadi Polisi Rekam Adegan Syur Chasandra Thenu untuk Koleksi Pribadi

Kini, status Melanie Putri sebagai saksi membuatnya menjadi perhatian, terutama karena perannya disebut sangat krusial dalam menyusun kronologi malam nahas itu.

Ipda Haris Chandra sendiri sudah dipecat dari Polda NTB dan ditahan sebagai tersangka pembunuhan, sedangkan akun Instagram yang diduga milik Melanie kini terkunci setelah warganet ramai memburunya.

Sementara itu, penyidik Polda NTB masih terus mendalami peran masing-masing orang dalam peristiwa tersebut. Publik kini menanti kejelasan hukum atas kasus ini, khususnya terhadap perbedaan perlakuan terhadap wanita-wanita yang hadir dalam pesta tersebut.

Sosok Melanie Putri masih menjadi tanda tanya besar di tengah perjalanan panjang pengungkapan kasus pembunuhan Brigadir Nurhadi. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS