SPBU di Muna Tegaskan Tak Ada Lagi Antrean Panjang dan Stok BBM Aman
Sunaryo, telisik indonesia
Kamis, 16 Februari 2023
0 dilihat
Anggota Polres Muna melakukan pengawasan dan penertiban pengisian BBM di SPBU. Foto: Sunaryo/Telisik
" Manajemen Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kabupaten Muna, keberatan dengan pernyataan oknum-oknum yang menyebutkan masih terjadinya antrean panjang kendaran dalam melakukan pengisian BBM "
MUNA, TELISIK.ID - Manajemen Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kabupaten Muna, keberatan dengan pernyataan oknum-oknum yang menyebutkan masih terjadinya antrean panjang kendaran dalam melakukan pengisian BBM.
Pengawas SPBU BCK, Awaluddin menegaskan, pernyataan-pernyataan itu tidak sesuai dengan fakta yang terjadi di lapangan dan sudah sangat merugikan SPBU.
"Pernyataan-pernyatan antrean panjang di SPBU bohong," tegas Awaluddin, Kamis (16/2/2023).
Baca Juga: Harga Beras di Bombana Naik, Kadis Pertanian: Pasar Harus Disidak
Awaluddin menduga, oknum-oknum yang sengaja menyebar informasi itu tujuannya untuk merusak nama SPBU. Padahal, mereka-mereka sama sekali tidak mengetahui kondisi di lapangan. Foto-foto antrean panjang kendaraan merupakan foto lama. Buktinya, sejak Kapolres Muna, AKBP Mulkaifin melakukan penertiban, tidak ada lagi antrean panjang.
"Sudah sebulan terakhir, tidak ada lagi antrean panjang," kata Awaluddin.
Begitu pula dengan stok BBM, dalam kondisi aman. Setiap harinya, mereka mendapat jatah 24 KL dari Depo Pertamina Tampo. Jatah itu cukup melayani kendaraan yang melakukan pengisian.
"Stok tidak habis hingga sore hari," sebutnya.
Kini, antrean kendaraan berjalan lancar. Tidak ada lagi kendaraan yang mengantre hingga keluar halaman SPBU. Apalagi, pihak SPBU dibantu oleh aparat kepolisian melakukan pengawasan membantu mengatur antrean kendaraan.
"Boleh datang lihat kondisinya, antrean teratur dan tidak panjang," timpalnya.
Begitu pula dengan SPBU Warangga. Kata Sulaeman, pengawas SPBU milik Haji Satria Rusa itu, antrean terjadi pagi hari, saat bertepatan dengan mobil tangki melakukan pembongkaran BBM. Itupun waktunya tidak lama, hanya sekitar satu jam. Antrean juga tidak begitu panjang, karena hanya ASN, mobil angkutan umum serta ojek.
"Setelah mobil tangki melakukan pengisian, antrean langsung terurai," ujarnya.
Kondisi tidak adanya antrean panjang di SPBU juga dibenarkan oleh Habibi, sopir angkutan umum. Katanya, satu bulan terakhir, mereka sangat mudah mendapat BBM di SPBU tanpa harus mengantri berjam-jam lamanya.
"Tidak ada lagi antrean," aku Habibi.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Muna, AKP Muh Ogen Sairi menerangkan, pihaknya terus melakukan pengawasan dan penertiban pengisian BBM di SPBU. Setiap hari, anggota diterjunkan untuk melakukan pengawasan. Hal tersebut dilakukan untuk memberi rasa nyaman pada masyarakat dalam melakukan pengisian BBM.
Baca Juga: Menteri Tenaga Kerja RI Kunjungi Kawasan Industri Morosi
"Ada 21 personil yang kita turunkan setiap hari di SPBU," sebut Ogen.
Dalam melakukan pengawasan, anggota tidak segan-segan bertindak tegas bila menemukan calo yang melakukan pengisian menggunakan tangki rakitan.
"Bila ada calo yang kedapatan, kendaraannya kita amankan. Itu sudah kita lakukan, ada beberapa kendaraan yang diamankan," tukasnya. (A)
Penulis: Sunaryo
Editor: Kardin
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS