Sultra Masuk Posisi Ketiga Tingkat Hunian RS COVID-19 Tertinggi, Dinkes: Sudah Bagus
Ahmad Sadar, telisik indonesia
Kamis, 10 September 2020
0 dilihat
Sultra masuk posisi ke tiga dari 10 provinsi dengan tingkat hunian RS COVID-19 tertinggi. Foto: Ist.
" Ini kan sudah bagus, karena setiap orang yang terkonfirmasi positif, ditangkap dan dikasih masuk di rumah sakit, iya kan. "
KENDARI, TELISIK.ID - Sulawesi Tenggara (Sultra) telah masuk dalam sepuluh provinsi dengan tingkat hunian pasien COVID-19 terbesar yang menduduki urutan ke tiga dengan presentasi 68 persen.
Hal ini pun sangat diapresiasi Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sultra, dr Muhammad Ridwan, sebab yang demikian itu menunjukan gugus tugas bekerja dengan baik.
"Ini kan sudah bagus, karena setiap orang yang terkonfirmasi positif, ditangkap dan dikasih masuk di rumah sakit, iya kan," ujar Dokter Ridwan, Kamis (10/9/2020).
Dokter Ridwan melanjutkan yang berbahaya adalah kasusnya tinggi, tapi tingkat huniannya rendah.
Kemudian tambahnya, itu artinya banyak sekali orang di luar sana yang tidak bisa ditangani dan oleh karena itu, menurutnya, hal tersebut penanganannya sudah bagus.
"Jadi, jangan dianggap bahwa karena tingkat huniannya tinggi dianggap gagal, tidak begitu ceritanya," ungkapnya.
Baca juga: Hari Ini, Satu Pasien Positif COVID-19 Meninggal Dunia
Dengan demikian, dr Ridwan mengatakan, hal itu sangat bagus, sebab setiap orang yang terpapar COVID-19 ditangani dengan baik.
"Kan Bali tinggi sekali, kemudian Jakarta setelah itu kita, artinya apa, gugus itu bekerja dengan baik dalam menangani hal tersebut. Yang berbahaya itu tinggi kasus namun hunian rendah, berarti banyak itu kasus yang bisa menularkan orang ke mana-mana," pungkasnya.
Sementara itu, berdasarkan data yang telah dikeluarkan Kementrian Kesehatan RI, pada 5 September 2020, pasien COVID-19 dengan hunian terbanyak di Provinsi Sultra menduduki urutan ke tiga dengan presentasi 68 persen.
Sedangkan Bali menempati urutan pertama dengan presentasi 98 persen, disusul DKI Jakarta 83 persen yang menempati urutan ke dua.
Tujuh wilayah lainya setelah Sultra yakni Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat, masing-masin 61 persen, Banten 57 persen, Sulawesi Barat 56 persen, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan masing 54 persen.
Reporter: Ahmad Sadar
Editor: Kardin
