Target Kabaena Emas, Rumah Quran dan Universitas Islam Berdiri di Bombana
Hir Abrianto, telisik indonesia
Kamis, 20 Agustus 2020
0 dilihat
Suasana peletakan batu pertama dan pembangunan tiang Mushala Ponpes Madinah Al-Munawwarah. Foto: Hir Abrianto/Telisik
" Dulu pelajaran Agama Islam di Kabaena ini sangat kental dan tersohor di mana-mana. Semoga dengan hadirnya Ponpes ini, ajaran Agama Islam kembali sampai ke pada generasi-generasi yang tengah diserang dan terpengaruh dengan alat teknologi. "
BOMBANA, TELISIK.ID - Guna mewujudkan cita-cita menjadikan Kabaena Emas Tahun 2040, Rumah Qur'an Pondok Madinah Al-Munawwarah resmi didirikan, pada Kamis (20/8/2020).
Selain Pondok pesantren, rumah penggodokan tentang ajaran Agama Islam itu juga bakal dikembangbesarkan menjadi sebuah perguruan tinggi, Universitas Darul Iman Kabaena.
Pembina Yayasan Darul Madinah Al-Munawwaroh, Abdullah Fahmi Madjid mengatakan, pihaknya terpanggil untuk mengembangkan ajaran Islam di Pulau Kabaena karena pada zaman dahulu, salah satu daerah yang menjadi pusat peradaban pendidikan dan Islam khusus Kabupaten Bombana dan Sulawesi Tenggara adalah Kabaena.
Terbukti dengan Sekolah Dasar, SMP, Madrasah Tsanawiah dan Aliyah yang pertama berdiri di Kelurahan Teomokole, Kecamatan Kabaena.
"Melihat peradaban pendidikan di Pulau Kabaena bahkan Bombana dan Sultra, daerah kita memiliki sejarah khusus terkait bagaimana perkembangan ajaran yang sudah lama terbangun. Itu yang harus kita lanjutkan sebagai generasi sekarang," Ucap Fahmi yang Alumni Universitas Madinah.
Menurut Pengasuh Ponpes (Pondok pesantren) Darul Iman Kabaena ini, pada zaman perkembangan teknologi seperti sekarang, tempat yang paling damai adalah mushala, tempat ngaji, pondok pesantren dan sekolah-sekolah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca juga: Gunakan Dana Desa, Warga di Buton Manfaatkan Hutan jadi Tempat Wisata
"Kita bisa ciptakan generasi emas Kabaena pada target tahun 2040, Insya Allah, melalui Ponpes dan Universitas ini. Karena niat kami bangun tempat ini adalah untuk mempersatukan silaturahim semua masyarakat Kabaena dengan ukhuwah ajaran Islam Rahmatalil Alamin," ujarnya.
Diketahui, untuk memenuhi pengembangan Ponpes tersebut, maka pihaknya bakal menggunakan lahan seluar 30 hektar dan telah mendapatkan support dan dukungan pemerintah setempat.
Seperti yang dikatakan Camat Kabaena, Agus Salam, pihaknya telah menyampaikan gagasan Ustad Fahmi yang tiada lain adalah salah satu penggiat agama untuk membangun Ponpes.
"Niatan ini mendapatkan reaksi positif dari Bupati Bombana. Mewakili pemerintah daerah kami akan memberikan ruang agar Ponpes ini bisa berkembang," Kata Agus Salam.
Ucapan yang sama, Tokoh masyarakat, Ustad Asyraf Nurdin pun turut bangga dengan hadirnya kembali tempat belajar ilmu Agama Islam di Pulau Kabaena.
"Dulu pelajaran Agama Islam di Kabaena ini sangat kental dan tersohor di mana-mana. Semoga dengan hadirnya Ponpes ini, ajaran Agama Islam kembali sampai ke pada generasi-generasi yang tengah diserang dan terpengaruh dengan alat teknologi," katanya.
Reporter: Hir Abrianto
Editor: Kardin
